logo web

Dipublikasikan oleh Iwan Kartiwan pada on . Dilihat: 2964

Penggabungan Akad  Al-Istishna dengan  Al-Wakalah Berpotensi Menimbulkan Riba Terselubung.

Oleh: Drs. Herman Supriyadi

(Wakil Ketua Pengadilan Agama Sarolangun - PTA Jambi)

Pendahuluan

Selain dikenal sebagai makhluk individu (human individual) manusia juga dikenal sebagai makhluk sosial (human society). Sebagai makhluk individu manusia selalu memiliki kepentingan yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Sesorang kadang kala ingin memiliki atau mengerjakan sesuatu yang tidak dimiliki atau tidak mampu dikerjakannya namun dimiliki atau mampu dikerjakan oleh orang lain, sebaliknya orang lain terkadang juga ingin memiliki atau mengerjakan sesuatu yang tidak dimiliki atau tidak mampu dikerjakannya namun dimiliki atau mampu dikerjakan oleh orang lain. Selanjutnya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masing-masing maka terjadilah jual beli, tukar menukar, upah mengupah,  pinjam meminjam dan sebagainya. Oleh karenanya interaksi antar individu adalah suatu kebutuhan yang tidak mungkin dapat dihindari sehingga dalam kondisi seperti itu jadilah manusia sebagai makhluk sosial.


selengkapnya KLIK DISINI


.

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice