Wakil Ketua PA Andoolo: Ini Baru Namanya Sidang Keliling

Drs. Muslim, M.H., Wakil Ketua PA Andoolo melintasi jalan ketika istrahat sejenak.
palangga | pa-andoolo.go.id
Perjalanan menuju lokasi sidang keliling tidak semudah yang dibayangkan. Kondisi medan dan tempat yang lalui tanpa sadar tangan dibuatnya menggaruk kepala. Ketua Majelis B, Drs. Muslim, M.H., Wakil Ketua Pengadilan Agama (PA) Andoolo pun berseloroh, “Ini baru namanya sidang keliling”.
Pelaksanaan sidang keliling yang pertama di tahun 2013 menyisakan cerita menarik tersendiri. Menarik karena bisa jadi ini adalah pengalaman pertama menuju tempat sidang keliling dengan perasaan tegang dan degdegan.
Bahkan tidak jarang, kata-kata refleks diucapkan oleh hampir semua yang ada di kendaraan. Juga ada yang kadang diam seribu bahasa memikirkan apa yang akan dilakukan jika mobil harus kandas di tengah gubangan lumpur.
“Bismillahirrahmanirrahim,”kata yang sering diucapkan Dra. Hj. Sahida Bakkareng, Ketua Majelis C1 ketika melewati beberapa tempat yang sulit dilalui.
Bahkan pada jalur-jalur tertentu, saat mobil yang ditumpangi harus “berjuang keras” menembus jalan, rombongan Majelis Hakim yang berjumlah delapan orang, bersikap diam tanpa seorangpun berkata-kata.
“Alhamdulillah, akhirnya lolos juga,” ungkap Iskandar, S.HI., salah seorang hakim diiringi sorakan yang lain pertanda mobil yang ditumpangi berhasil melalui jalan lumpur yang bergelombang.
Sidang keliling kali ini, Rabu, 3 Juli 2013, harus menempuh perjalanan sekitar 80 km menuju dua lokasi. Daerah yang dituju pertama adalah Kecamatan Basala selanjutnya ke Kecamatan Lalembbu.
Cuacanya yang tidak bersahabat karena guyuran hujan sejak beberapa hari terakhir adalah sebab tempat yang dilewati harus dengan kerja keras. Di samping itu, seringnya kendaraan roda empat lalu lalang, membuat jalan semakin rumit untuk dilalui.
“Jika tidak hujan, jalan ini mudah dilewati kendaraan, bukan seperti sekarang,” terang Abd. Latif, salah seorang jurusita pengganti, memberi pemahaman kepada yang lain.
Meskipun demikian, sidang keliling ini memberi pengalaman berharga. Minimal menjadi bahan cerita yang menarik. Seperti yang diungkapkan wakil ketua PA Andoolo, bahwa seperti ini yang disebut sidang keliling.
(ilmanhasjim/PAAdl)