Wakil Ketua dan Panitera Sekretaris PTA Mataram Kunjungi PA Gianyar

Rombongan bapak wakil ketua ini diterima langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Gianyar Drs. H.M. ISHAQ, MH, bersama Panitera/Sekretaris MESNAWI, S.H.
Gianyar | www.pa-gianyar.go.id
Selasa, 26 Nopember 2013, Pengadilan Agama Gianyar kedatangan Wakil Ketua (Drs. H. MARSAID, S.H, M.H) dan Panitera Sekretaris (H.A. JAKIN KARIM, S.H, M.H) Pengadilan Tinggi Agama Mataram. Kunjungan ini adalah dalam rangka pengawasan Pembangunan Gedung Pengadilan Agama Gianyar tahap II.
Kegiatan pengawasan ini dimulai dengan mengecek dokumen-dokumen tentang pengadaan barang dan jasa yaitu pembangunan gedung tahap II oleh Panitera/Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Mataram dilanjutkan dengan meninjau lokasi pembangunan dengan didampingi Ketua, Panitera/sektretaris, Wakil Sekretaris.
Walaupun kunjungan ini dalam rangka pengawasan pembangunan gedung Pengadilan Agama Gianyar, akan tetapi oleh Bapak Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Mataram ( Drs. H. MARSAID, S.H, M.H), diadakan juga pengawasan di bidang keperkaraan dengan mengecek beberapa register dan arsip berkas perkara.
Setelah setengah hari lebih mengadakan pengawasan oleh Tim, acara dilanjutkan dengan pertemuan seluruh pegawai Pengadilan Agama Gianyar untuk mendengar pengarahan dan pembinaan dari Wakil Ketua dan Panitera/Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Mataram.
Pengarahan pertama dilaksanakan oleh Panitera/Sekretaris PTA Mataram, dalam pengarahannya beliau berpesan kepada seluruh pegawai di Pengadilan Agama Gianyar untuk kompak dan bekerja sesuai aturan yang berlaku. Pengadilan harus memberikan pelayanan kepada para pencari keadilan sesuai dengan yang pihak butuhkan. Sistem harus bekerja, karena pelayanan yang baik adalah hasil dari sistem yang baik pula dan beliau mengingatkan juga bahwa meja I adalah ujung tombak dari pelayanan, berikan informasi dengan baik dengan senyum.
Sedangkan Bapak wakil ketua PTA Mataram, dalam pengarahan beliau berpesan, bahwa sekarang ini peradilan di Indonesia belum dimuliakan, apa penyebabnya?... Penyebabnya adalah dari perbuatan oknum-oknum peradilan itu sendiri. Oleh karena itu beliau berpesan untuk menjaga nama istansi kita dengan sebaik-baiknya, bekerja dengan sejujur-jujurnya, berikan pelayanan yang terbaik tidak usah neko-neko (semaunya sendiri).
Beliau juga berpesan jagalah kekompakan, atasan mengerti bawahan begitu sebaliknya bawahan harus juga mengerti atasan. Karena ada 6 hal yang bisa menjadikan suasana kantor tidak harmonis yaitu:
1. Kurang senyum.
2. Tidak biasa meminta maaf.
3. Tidak biasa berterima kasih.
4. Menjadi pendengar yang jelek
5. Pengguna waktu yang jelek.
6. Jarang memberikan apresiasi
Beliau berpesan hindarilah perkara-perkara tersebut, karena dengan hal tersebut kita akan bekerja dengan tenang dan kekompakan akan terjalin dengan erat.
Kemudian setelah acara pengarahan dan pembinaan kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah dan foto bersama. Dan mengenai hasil dari pengawasan ini menurut Tim akan diberikan secara tertulis secara terpisah dan untuk segera ditindaklanjuti mengenai temuan-temuan yang akan tim pengawas tuangkan dalam kontrak kerja nantinya.
