Usia Tak Halangi Hakim Tinggi MS Aceh Belajar Bahasa Inggris

Banda Aceh | ms-aceh.go.id

Tidak ada kata terlambat, belajar tidak mengenal batas usia. Itulah barangkali kata yang tepat dberikan kepada para Hakim Tinggi MS Aceh. Betapa tidak, para Hakim Tinggi MS Aceh tidak menyia-nyiakan waktu lewat begitu saja. Tiada hari tanpa belajar. Setiap pagi dapat dipastikan akan diisi dengan kegiatan belajar, kecuali ada kegiatan Kantor yang dilaksanakan sejak pagi hari.

Pada hari Selasa tanggal 5 Pebruari 2013, pelajaran bahasa Inggris adalah tentang penggunaan kata how. Kata how tersebut akan berbeda artinya ketika berbeda kalimat yang menyertainya. Ada 7 (tujuh) kata dalam penggunaan kata how yang masing-masing menunjukkan arti yang berbeda.

Ketujuh penggunaan kata how tersebut adalah :

Pertama, menunjukkan keadaan atau kesehatan.  Misalnya, how is your father ? Kalimat tersebut berarti, bagaimana keadaan/kesehatan orang tuamu ? Jawaban dari pertanyaan itu dapat berupa, my father is fine atau yang lainnya.

Kedua, menunjukkan cara atau dengan apa. Misalnya, how did you come here ? Kalimat tersebut berarti, dengan cara apa atau dengan bagaimana Anda datang kesini ?   Jawabannya dapat berupa, I came here by car.

Ketiga, menunjukkan alat. Misalnya, how do you open the door ? Kalimat tersebut mempunyai makna, dengan alat apa Anda membuka pintu itu ? Jawabannya dapat berupa, by key atau yang lain.

Keempat, menunjukkan kagum atau seruan. Misalnya, how wonderful beach Sanur !  Kata tersebut berarti, alangkah indahnya pantai Sanur. Kata how dalam kalimat tersebut tidak memerlukan jawaban, oleh karena bukan dalam bentuk pertanyaan.

Kelima, menanyakan tentang harga atau biaya. Misalnya, how much does it cost ? Pertanyaan itu berarti, berapa biayanya, atau berapa harganya.

Keenam, menunjukkan ukuran atau jumlah. Misalnya, how many pen do you have ? Artinya, berapa pulpen Anda ? Jawabannya dapat saja berupa only one atau lainnya.

Ketujuh, menanyakan berapa kali dilakukan. Misalnya, how many times do you pray every day ? Artinya, berapa kali Anda shalat setiap hari ? Jawabannya dapat berupa five times atau lainnya.

Pelajaran bahasa Inggris di atas menjadi sangat menarik, oleh karena kepiawaian sang dosen H. Abdul Muin A. Kadir dalam memberikan materi kepada peserta didik yang semuanya adalah Hakim Tinggi yang berusia di atas lima puluh tahun bahkan ada yang sudah enam puluh tahun. Sekalipun usia telah senja, tetapi semangat belajar tetap tinggi.

Salah seorang Hakim Tinggi H. Firdaus HM mengatakan kepada redaktur IT, bahwa ia sangat senang mengikuti pelajaran bahasa Inggris tersebut, karena sangat berguna dalam kehidupannya sehari-hari.

H. Firdaus mencontohkan betapa senang perasaannya ketika berjumpa dengan bule di pesawat sewaktu pulang ke Pekanbaru dan Pak Firdaus menyapa sang bule dengan pertanyaan how do you do Sir ? Lalu sang bule tersenyum sambil menjawab how do you do. “Kami sempat berbicang-bincang sekalipun bahasa Inggris saya terbata-bata,” kata H. Firdaus sambil tertawa.

(AHP)