logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

Usai Diklat Prajabatan, CPNS Baru PA Buntok Siap Kembali Bertugas

Ali Maungga, SH (depan kiri) CPNS Baru PA Buntok saat mengikuti Diklat Prajabatan

Buntok | pa-buntok.go.id

Setelah pada tahun 2012 Pengadilan Agama (PA) Buntok tidak mendapatkan jatah CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) baru, dikarenakan ada peraturan pemerintah tentang moratorium PNS, pada tahun 2013 ini PA Buntok kembali mendapatkan kado istimewa yaitu penambahan CPNS Baru.

Setelah melewati ribuan pesaing akhirnya Ali Maungga, SH alumni Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) Purwokerto kelahiran 19 September 1990 berhasil menjadi CPNS di lingkungan Mahkamah Agung. Pria yang akrab disapa Al tersebut mengikuti seleksi tes CPNS MA di Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta yang memperebutkan jumlah kursi 43 untuk formasi Calon Panitera Pengganti (CPP) dan Jurusita pengganti (JSP) yang akan ditempatkan diseluruh wilayah Indonesia.

Sekian lama menunggu dan menanti akhirnya pada tanggal 22 Juli 2013 bertepatan dengan 14 Ramadhan 1434 telah keluar dan datang SK CPNS untuk yang bersangkutan dari Sekretaris MA RI. Sesuai dengan SK Sekretaris Mahkamah Agung  RI Nomor 325/SEK/CPNS.04.1/XI/2012, tanggal 1 Desember 2012, tentang pengangkatan sebagai Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) untuk formasi Calon Panitera Pengganti (CPP) Ali Maungga, SH di tempatkan di lingkungan Peradilan Agama yaitu di Pengadilan Agama (PA) Buntok wilayah hukum PTA Palangkaraya (Kalimantan Tengah).

Di PA Buntok CPNS baru tersebut ditempatkan dibagian Kepaniteraan. Dalam penuturannya kepada redaksi Ali Maungga, SH mengatakan tidak menyangka akan ditempatkan diluar wilayah pulau Jawa, apalagi di Buntok yang baru pertama kali ini didengar, tetapi berkat keberadaan website PA Buntok sedikit-demi sedikit informasi tentang PA Buntok didapatkan.

Kurang lebih baru 3 Minggu melaksanakan tugas di PA Buntok, CPNS baru tersebut dipanggil oleh Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung untuk melaksanakan Diklat Prajabatan Gol III Gelombang I di Megamendung Bogor dari tanggal 26 Agustus s/d 17 September 2013.

Diklat Prajabatan merupakan suatu keharusan bagi setiap CPNS untuk dapat diangkat menjadi PNS. Selama mengikuti diklat selama kurang lebih 21 hari tersebut banyak sekali ilmu yang didapat dan alhamdulilah meraih nilai dengan predikat memuaskan.

Drs. Hasanuddin, MH (Ketua PA Buntok) saat memberikan arahan kepada CPNS Baru diruang kerjanya.

Senin (23/09/2013) setelah selesai melaksanakan Diklat Prajabatan di Megamendung Bogor, CPNS tersebut kembali bertugas di PA Buntok dan terlebih dahulu menghadap Drs. Hasanuddin, MH. (Ketua PA Buntok).

Dalam arahan Bapak Ketua kepada CPNS baru tersebut berpesan bahwa pendidikan dan pelatihan Prajabatan ini dilaksanakan untuk pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS disamping pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintah negara, bidang tugas dan budaya organisasinya agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat, untuk menjadi PNS di PA Buntok ini tidak bisa bermalas-malasan, tidak bisa bolosan, selain itu harus mampu melakukan komunikasi dengan baik secara horisontal maupun vertikal yaitu antar pegawai dan dengan atasan karena orang melihat kualitas kerja kita dari apa yang ditampilkan. Tegas orang nomor 1 di PA Buntok tersebut. (By dan’s)

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice