Siadpa PA Buntok Masuk Kategori Laporan Perkara Sangat Akurat
Nomor urut dalam gambar diatas bukanlah bedasarkan Rangking atau peringkat tetapi bedasarkan banyak jumlah perkara yang masuk
Buntok | pa-buntok.go.id
Berkat kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas yang menjadi motto Laskar Siadpa PA Buntok, akhirnya SIADPA PA Buntok masuk kedalam jajaran akurasi pelaporan perkara online Pengadilan Agama kategori sangat akurat untuk periode Juli 2013. (Lihat Lampiran)
Jika dibandingkan dengan laporan per Juni, PA Buntok masih kategori kuning yang menunjukkan data kurang akurat, ada selisih data antara 1 sampai dengan 10 perkara seperti yang dirilis oleh Badilag tanggal 22 Juli 2013.
Tetapi semua sudah di verifikasi dan validasi sehingga pelaporan perkara online dari Januari sampai Juli PA Buntok sudah berwarna Hijau yang menandakan bahwa data sangat akurat atau tidak ada selisih antara data manual dan SIADPA Plus. Sedangkan kategori merah mengindikasikan data tidak akurat, selisih data lebih dari 10 perkara.
Menu yang baru dilaunching sejak Juni 2013 oleh TIMNAS SIADPA/SIADPTA berisi tentang perbandingan data perkara antara rekap manual dengan data SIADPA Plus.
Sehingga dengan adanya menu baru tersebut dapat secara mudah melacak ketika terjadi ketidaksinkronan antara rekap manual dengan data SIADPA Plus. Kedepannya memang diharapkan pelaporan-pelaporan perkara sudah tidak lagi menggunakan paper (manual) tetapi implementasi valiadasi perkara ini untuk menuju laporan paperless.
Perbandingan Data Perkara perkara rekap manual dan Data SIADPA Plus PA Buntok
Ditempat terpisah Ketua PA Buntok Drs. Hasanuddin, MH. memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Laskar Siadpa Plus PA Buntok yang telah bekerja keras atas hasil yang telah dicapai. Berkenaan dengan SIADPA Plus, beliau menegaskan bahwa aplikasi semacam ini sangat membantu aparat peradilan agama dalam melaksanakan tugas melayani masyarakat, karenanya perbaikan dan pengembangan program ini terus dilakukan hari demi hari.
SIADPA ini tidak semata-mata dapat dioperasikan oleh administrator yang jago di bidang teknologi informasi saja, tetapi SIADPA juga dipakai oleh kasir, jurusita, panitera pengganti dan Hakim. Bapak Ketua juga mengharapkan peningkatan koordinasi antar admin SIADPA dan User sehingga SIADPA di PA Buntok benar-benar diimplementasikan dengan sungguh-sungguh.
“ motto laskar siadpa PA Buntok “
"Jangan sampai, laporan di SIADPA Plus hijau, tapi kenyataannya riilnya merah. Sepert hijau semangka, hijau di luar, merah di dalam". Ujar beliau meniru istilah dirjen Badilag. (red. Dan’s)