PTA Palangkaraya Gelar Diskusi dan Ujicoba Siadpta Versi Terbaru
Palangkaraya | pta-palangkaraya.go.id
Program penerapan dan pengembangan teknologi tepat guna dalam hal menunjang efesiensi, produktivias dan meningkatkan mutu kinerja aparat peradilan, khususnya di lingkungan Badan Peradilan Agama semakin terlihat jelas implementasinya dengan diluncurkan aplikasi SIADPTA versi terbaru. Launching SIADPTA versi terbaru diresmikan langsung oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial, Dr.H. Ahmad Kamil, S.H.,M.H pada akhir bulan Oktober 2013 lalu.
Dalam sejarahnya SIADPTA sudah diluncurkan dan digunakan sejak tahun 2009, namun tidak berjalan secara optimal dengan berbagai kendala baik dalam hal teknis maupun non teknis. Menanggapi hal ini Tim Nasional SIADPA/SIADPTA mengadakan pertemuan terbatas di Yogyakarta pada bulan April 2013, dengan pokok bahasan perancangan ulang aplikasi SIADPTA.
Salah satu pokok bahasannya adalah perbaikan pada beberapa dokumen dan proses yang belum sesuai dengan pola Bindalmin. Dengan perbaikan tersebut dapat meningkatkan porsi otomatisasi yang selama ini masih didominasi dengan cara manual.
Dalam hal yang sama, Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Palangka Raya memberikan respon positif dengan mengadakan diskusi dan ujicoba aplikasi Administrasi Perkara Peradilan Agama Tingkat Banding ini. Dilaksanakan selama dua hari, senin (25/11) di ruang panitera pengganti PTA Palangka Raya dan selasa (26/11) di ruang Panitera Muda Hukum PTA Palangka Raya. Kegiatan diskusi yang diikuti oleh seluruh jajaran sub bagian kepaniteraan, mendapatkan apresiasi dari Wakil Ketua (Waka)PTA Palangka Raya Drs, H. Ahmad, S.H.,M.H dan Beliau pun ikut serta dalam ujicoba aplikasi tersebut.
Dalam sambutannya, Waka PTA Palangka Raya menegaskan bahwa kegiatan seperti ini agar dapat dilaksanakan secara rutin, minimal dalam seminggu satu kali dengan pokok bahasan tentang aplikasi atau diskusi hukum, untuk mengasah ilmu pengetahuan kita agar tidak lupa, ucap Beliau. Selain itu Aplikasi SIADPTA versi terbaru ini harus diimplementasikan secara menyeluruh di sub bagian kepaniteraan dan para Hakim Tinggi, agar dalam penerimaan hingga penyelesaian perkara dapat dikerjakan secara otomatisasi, tegasnya.
Dilain pihak Tim IT PTA Palangka Raya menjelaskan bahwa aplikasi SIADPTA versi terbaru tersebut sedang dalam tahap ujicoba, sehingga masih ada beberapa fitur-fitur yang belum lengkap dan bekerja secara normal. Oleh karena itu diharapkan dengan adanya diskusi dan ujicoba aplikasi ini dapat memberikan suatu evaluasi dari sistem kerja aplikasi tersebut, yang nantinya akan disampaikan kepada Tim Nasional SIADPA/SIADPTA untuk proses penyempurnaan, agar aplikasi ini dapat bekerja secara optimal berdasarkan pola Bindalmin.(zsu)