PTA Malut Lakukan Pembinaan dan Pengawasan di PA Labuha
Suasana perkenalan rombongan Tim Binwas dengan keluarga besar PA Labuha
Labuha | pa-labuha.go.id
Selasa (16/4/2013) Wakil Ketua PTA Maluku Utara beserta Tim akhirnya tiba pada Subuh waktu setempat setelah menempuh perjalanan dengan kapal selama 8 (delapan) jam untuk melakukan kunjungan ke PA Labuha dengan agenda melakukan bimbingan dan pengawasan.
Tepat pukul 09.00 WIT Rombongan yang dipimpin Bpk. Drs. H. Mardiana Muzhaffar, SH., MH., (Waka PTA Maluku Utara) langsung disambut oleh Ketua PA Labuha dan segenap pejabat serta seluruh pegawai PA Labuha.
Dalam waktu yang tidak lama, setelah sekilas melihat Kantor Pengadilan Agama Labuha dan tatap muka dengan segenap aparat Pengadilan Agama Labuha, rombongan langsung menuju ruang sidang untuk melakukan perkenalan singkat dan menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan beliau bersama rombongan.
Sebagaimana diketahui Waka PTA Maluku Utara baru yang biasa juga dipanggil Pak Uu oleh kawan-kawan Tim Nasional SIADPA Plus tersebut bertugas sebagai Koordinator Tim, turut serta dalam rombongan yang terdiri dari dua hakim tinggi, Bpk. Drs. H. Wardi Syukri, SH., MH, (Ketua Tim) dan Bpk. Drs. H. M. Syamsuddin Ahmad SH., MH, (Sekretaris) serta dibantu oleh Bpk. La Hati, dan Bpk. Ayatullah Khomaeni, SH., yang dalam keterangannya akan melakukan binwas di PA Labuha selama dua hari (red : sampai besok).
Kunjungan dari PTA merupakan kunjungan rutin yang dilakukan oleh PTA Maluku Utara sebagai gerbang terdepan Mahkamah Agung dalam pembinaan dan pengawasan peradilan di bawahnya. Menurut Waka PTA Maluku Utara yang sebelumnya menjabat Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Jakarta, kunjungan ini adalah bagian dari pembinaan dan pengawasan yang memang telah menjadi kewajiban PTA.
Dalam pertemuan yang singkat itu, Waka PTA juga berpesan kepada aparat PA Labuha agar jangan berkecil hati dengan adanya temuan, karena dengan temuan itu akan dilakukan koreksi sebagaimana tujuan bimbingan dan pengawasan.
Rombongan berfoto bersama dengan KPA Labuha dan Wapan PA labuha
Dengan nada santai, Waka PTA juga bercerita kalau kedatangannya sebagai Tamu atau dalam istilah sundanya “hade tata hade semu” yaitu tingkah laku dan bersikap layaknya tamu, bukan sebaliknya dalam arti semah atau menyusahkan orang rumah.
Seusai pertemuan, Waka PTA beserta rombongan langsung melanjutkan agenda yaitu melakukan pembinaan dan pengawasan yang meliputi bagian keperkaraan dan kesekretariatan.