PTA Bandar Lampung Maksimalkan Validasi dan Pelaporan Perkara pada PA se-wilayah Lampung

Bandar Lampung | pa-gunungsugih.go.id

Sejak diluncurkannya http://infoperkara.badilag.net sebagai media informasi perkara di pengadilan agama, Tim SIADPA Nasional terus menerus meningkatkan fasilitas yang ada di dalamnya.

Fasilitas tersebut diantaranya yakni fasilitas yang menyajikan berbagai informasi perkara, jadwal siding, akta cerai, keuangan perkara, laporan bulanan, termasuk fasilitas monitoring dan validasi. Fasilitas terbaru yang ada di http://infoperkara.badilag.net adalah fasilitas monitoring dan validasi, khususnya fasilitas “laporan perbandingan data manual dengan data SIADPA”.

Laporan perbandingan ini terus menerus menjadi sorotan badilag dan PTA Bandar Lampung karena fasilitas tersebut dapat menjadi tolak ukur data perkara suatu pengadilan valid atau tidak.

Sayangnya, secara nasional pengadilan agama yang berada di wilayah PTA Bandar Lampung masih belum maksimal dilaksanakan. Oleh karena itu, PTA Bandar Lampung pada hari Selasa, 20 Agustus 2013, mengadakan acara “Validasi dan Pelaporan Perkara” untuk memaksimalkan validasi dan pelaporan perkara pada PA-PA yang berada di bawahnya.

Mengingat pentingnya koordinasi dan harmonisasi dalam suatu pengadilan agama sebagaimana yang dihimbau oleh Panitera/Sekretaris PTA Bandar Lampung, Drs. Muhammad Yamin, M.H. dalam sambutannya, maka untuk memaksimalkan validasi dan pelaporan yang berlangsung di Aula Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung tersebut dihadiri oleh Pansek, Panmud, dan Operator SIADPA pada masing-masing PA se-wilayah Lampung.

Pansek PTA Bandar Lampung pun menegaskan kepada seluruh peserta yang hadir agar jangan sering menunda-nunda pekerjaan termasuk dalam pengerjaan laporan bulanan, yakni idealnya setiap PA maksimal menyerahkan laporannya ke PTA pada tanggal 5 setiap bulannya.

Dalam Laporan Perbandingan, dijelaskan oleh narasumber Muadz Junizar, S.Ag., yang kini bertugas sebagai Hakim di Pengadilan Agama Kalianda sekaligus sebagai salah satu tim inti TIMNAS SIADPA, bahwa ada 4 pengadilan Agama di wilayah PTA Bandar Lampung yang masih belum valid Laporan Perbandingan antara data manual dengan data SIADPA-nya, yakni : PA Blambangan Umpu, PA Tanjung Karang, PA Tulang Bawang dan PA Tanggamus.

Kemudian dibahas secara detil permasalahan-permasalahan masing-masing PA yang sering menyebabkan data yang diupload tidak valid pada infoperkara.badilag.net. Tak luput pula dibeberkan monitor upload data satker, monitor upload LIPA, grafik kinerja siadpa hingga upload putusan ke Direktori Mahkamah Agung.

Sedangkan di akhir pertemuan kali itu ditegaskan kembali oleh M. Iqbal, S.Ag., S.H. mengenai pentingnya penyampaian laporan yang tepat waktu, serta ia pun menghimbau agar masing-masing PA segera membenahi data SIADPA-nya karena dalam waktu dekat ini PTA Bandar Lampung akan melaksanakan audit. (res)