Perkara di MS Kualasimpang Tahun 2016 Meningkat
Kualasimpang│ms-kualasimpang.go.id
Senin (19/12/16) Secara kinerja tingkat penyelesaian perkara di Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang dari tahun ke tahun cukup mengalami peningkatan.
Pada tahun 2015 keseluruhan perkara yang diterima dan diputuskan oleh Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang mencapai 511 perkara yang dibagi dari 456
perkara gugatan, 16 perkara permohonan dan 39 perkara jinayah, sedangkan pada tahun 2016, per 20 Desember Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang telah menerima 586 perkara diantaranya 453 perkara gugatan, 101 perkara permohonan dan 32 perkara jinayah.
Dilihat dari grafik di atas dari tahun ke tahun perkara di Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang sangat mengalami peningkatan terhadap kasus perceraian, Itsbat Nikah dan perkara Jinayah.
Namun disisi lain tingginya kasus perceraian di wilayah hukum Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang merupakan suatu hal yang sangat serius dikarenakan dari data yang ada rata rata umur pihak yang mengajukan berkisar antara 19-40 tahun adapun penyebabnya adalah factor pihak ketiga (perselingkuhan) ekonomi dan KDRT ditambah usia perkawinan yang masih sangat muda menjadikan perceraian mudah sekali diambil oleh para pihak tersebut. Sebagai solusi dari permasalahan rumah tanggayang sudah dihadapi, walaupun mereka juga tau itu sangat dibenci oleh Allah SWT.
Drs . Ahmad Sobardi, S.H.,M.H ( Ketua Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang ) dalam rapat kerja dan tentang kedisiplinan Jumat (16/12/16) Pukul 08:00 WIB, mengatakan meskipun peningkatan perkara yang diterima Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang mengalami peningkatan bukan berarti pelayanan terhadap pencari keadilan dan kinerja terhadap penyelesaian perkara tidak tepat waktu.
Bekerja keraslah untuk menjadi baik, dan bekerja lah lebih keras agar menjadi yang terbaik. Ucapnya
Tim Redaksi.