Pengadilan Tinggi Agama Mataram Laksanakan Binwas di Pengadilan Agama Dompu
Dompu I pa-dompu.go.id
Memasuki semester kedua tahun 2020, Pengadilan Tinggi Agama Mataram (PTA Mataram) melakukan pembinaan dan pengawasan (binwas) di Pengadilan Agama Dompu. Binwas berlangsung selama 3 (tiga) hari. Terhitung sejak hari Senin – Rabu tanggal 20-22 Juli 2020. Binwas dilakukan oleh Hakim Tinggi Pengawas H. Lukman H. Abubakar, S.H., M.H. sebagai Ketua Tim dibantu 5 (lima) anggota yaitu: Drs. Syaifullah, S.H., M.H., Izhar, S.H.I., Drs. H. Napsiah, Reza Sahrizal, S.Kom., dan Azmi Hadiyullah, S.H.
Binwas digelar secara luring (luar jaringan) dengan memerhatikan protokol pencegahan Covid-19 seperti penggunaan masker dan jaga jarak. Pengawasan dilakukan dengan metode pengecekan dokumen dan wawancara.
Rangkaian kegiatan binwas ditutup dengan ekspos hasil binwas pada Rabu (22/7) di ruang aula Pengadilan Agama Dompu. Dihadiri oleh segenap pimpinan, hakim, dan segenap karyawan Pengadilan Agama Dompu. Dalam eksposnya, Ketua dan para anggota tim secara bergantian menyampaikan hasil pengawasan. Tim juga menyampaikan kesimpulan hasil binwas dengan menyatakan bahwa meski ditemukan sejumlah kekurangan, namun secara umum kinerja Pengadilan Agama Dompu pada semester pertama tahun 2020 menunjukkan hasil yang maksimal.
Setelah penyampaian hasil pengawasan, acara ekspos diakhiri dengan penyerahan Laporan Hasil Tim Pembinaan dan Pengawasan setebal 22 halaman dari Ketua Tim kepada Ketua Pengadilan Agama Dompu dan penandatangan Kontrak Kinerja tentang Tinfak Lanjut Hasil Pembinaan dan Pengawasan oleh Ketua, Panitera, Sekretaris, dan Bendahara Pengeluaran Pengadilan Agama Dompu untuk selanjutnya dilaporkan secara formal kepada Ketua Pengadilan Tinggi Agama Mataram dalam waktu 30 hari disertai Laporan Tindak Lanjut.
Dalam sesi penyampaian hasil pengawasan, salah satu anggota tim Izhar, S,H.I. menyampaikan cerita motivatif. Ia bercerita tentang salah satu tetangganya yang bekerja sebagai pedagang nasi balap puyung. “Tetangga saya itu secara rutin tiap hari bangun jam 1 dini hari untuk menyiapkan bahan dagangannya. Saya tahu karena bau bawang gorengnya selalu tercium hingga ke rumah saya”, ceritanya. “Yang mengejutkan saya, dengan tingkat ketekunan bekerja yang demikian, keuntungan yang diperolehnya hanya Rp100 ribu setiap harinya”, lanjutnya. “Bandingkan dengan kita yang jumlah penghasilannya lebih banyak dari itu. Saya sampaikan cerita ini, agar menjadi inspirasi bagi kita semua untuk tetap giat dan tekun dalam menjalankan tugas-tugas kita sesuai tupoksi dan segenap perintah atasan tanpa mengeluah dan alasan yang aneh-aneh”, pungkasnya mengakhiri cerita dan menyampaikan tujuan dari penyampaian ceritanya.
Menanggapi selesainya binwas, Ketua Pengadilan Agama Dompu, Drs. H. Muhiddin, M.H. menyatakan. “Alhamdulillah, hasil pengawasan Pengadilan Tinggi Agama menunjukkan peningkatan kinerja Pengadilan Agama Dompu. Kinerja kita tahun ini dinilai lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya. Di samping peningkatan kualitas kinerja, penataan kantor kita juga dinilai semakin baik dan semakin menarik”, ungkapnya. Pria nomor wahid di Pengadilan Agama Dompu tersebut juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi untuk segenap personil Pengadilan Agama Dompu atas penilaian yang membanggakan dari Pengadilan Tinggi gama tersebut. “Karena itu, sebagai Pimpinan, saya mengucapakan terima kasih dan apresiasi bagi segenap hakim dan karyawan Pengadilan Agama Dompu atas kerja-kerja kerasnya selama ini, hingga kita berhasil memeroleh penilaian yang membanggakan dari Pengadilan Tinggi Agama Mataram”, pungkasnya.
Sebelum meninggalkan kantor Pengadilan Agama Dompu, tim binwas melakukan foto bersama pimpinan, hakim dan karyawan. Seusai itu, tim bertolak menuju Kota Bima untuk melakukan binwas di Pengadilan Agama Bima. (aris)