Langsa | ms-langsa.go.id. | Senin, 6 Januari 2025, Mengawali lembaran kerja di awal tahun 2025, Mahkamah Syar’iyah Langsa melaksanakan Penadatanganan Pakta Integritas, Penandatanganan Perjanjian Kinerja (PK), penandatanganan Perjanjian Kerja antara Mahkamah Syar’iyah Langsa dengan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) serta penyerahan SK Pengangkatan kembali PPNPN Tahun 2025. Hal ini bertujuan untuk menegaskan komitmen pengadilan dalam menjaga independensi, profesionalisme, serta transparansi dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Mahkamah Syar’iyah Langsa, Ahmad Nazif Husainy, S.H., diikuti oleh Para Hakim, Panitera, Sekretaris dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Mahkamah Syar’iyah Langsa.
Penandatanganan Pakta Integritas dilakukan di Aula Mahkamah Syar’iyah Langsa yang berlangsung pada pukul 09.00 Wib. Seluruh aparatur Mahkamah Syar’iyah Langsa berkomitmen untuk bekerja sesuai dengan prinsip integritas tinggi. Pakta Integritas memuat janji-janji yang akan dipegang teguh oleh setiap individu di lingkungan pengadilan, termasuk kewajiban untuk berperan secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela.
Setelah Pembacaan dan Penandatanganan Pakta Integritas, selanjutnya dilaksanakan kegiatan penandatanganan perjanjian kinerja (PK) pegawai yang bertujuan untuk mewujudkan target kinerja serta tolak ukur kinerja pada tahun 2025. Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja antara Mahkamah Syar’iyah Langsa dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris dengan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Mahkamah Syar’iyah Langsa tahun 2025 sekaligus penyerahan SK kepada PPNPN Tahun 2025.
Dengan penandatanganan Pakta Integritas, Perjanjian Kinerja (PK) serta Perjanjian Kerja PPNPN Tahun 2025, Mahkamah Syar’iyah Langsa berkomitmen untuk terus menerus memperbaiki pola kerja dan kualitas pelayanan, serta memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil adalah hasil dari proses hukum yang objektif dan transparan. Para pegawai dan hakim diharapkan dapat menjadi teladan dalam membangun sistem peradilan yang lebih baik, sesuai dengan tuntutan zaman.
Pakta Integritas ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat sistem reformasi birokrasi di sektor peradilan, untuk menciptakan lembaga yang berwibawa dan dipercaya masyarakat. Mudah mudahan masa mendatang Mahkamah Syar’iyah Langsa mampu memberikan pelayanan baik kepada masyarakat pencari keadilan maupun kepada seluruh aparatur pada Mahkamah Syar’iyah Langsa saat ini, semoga………