Pelayanan TerpaduItsbat Nikah, Pencatatan Nikah dan Pencatatan Kelahiran di Desa Sukarara Kec. Jonggat Kab. Lombok Tengah
Praya | pa-praya.go.id
Pelaksanaan itsbat nikah terpadu di Desa Sukarara Kec. Jonggat yang berjumlah 85 pasangan yang permohonannya terdaftar di Pengadilan Agama Praya tertanggal 29 Januari 2015 dengan no. Perkara 49/Pdt.P/2015/PA.Pra sampai dengan 133/Pdt.P/2015/PA.Pra. Dengan 6 Majlis Hakim tunggal ( Yusup, SH, Baiq Halqiyah, S.Ag, Drs. Maftuh Basuni, Drs. Zainul Fatawi, Sh, Hj. Muniroh, S.Ag., SH, M. Ali Muchdor, S.Ag, MH.) dan Panitera Pengganti (Warniningsih, SH, Lalu Badaruddin, SH, Rahman, SH, H. Wacana, SH, Mar’i, SH dan H. Wacana, SH) serta Jurusita Pengganti (Hirjan, Muhayan, Amrun, Kenaan, Taufik dan Saidah).
Sebagai Pelayanan Terpadu percontohan yang dihadiri langsung oleh Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI (Bapak Prof. DR. Abdul Manan, Sip., M.Hum ), Dirjen Bimas Islam Kementrian Agama RI ( Bapak Prof. DR. Machasin, MA), Dirjen Badilag (Bapak Abdul Manaf), Dirjen Pembinaan Administrasi Badan Peradilan Agama (Bapak Hasbi), Direktur Hukum dan HAM Bapennas RI (Bapak Arief Christiono), Penasehat senior AIPJ (Bapak Wahyu Widiana), Dirjen Badilum ( Ibu Partini), Australia Indonesia Partnership for Justice ( Ibu Leisha Listher), Perwakilian Dirjen Dukcapil Kementrian Dalam Negri RI (Bapak Petrus Hutauruk) dan Team Leader AIPJ Bapak Craig Ewers.
Tentunya tuan rumah Bapak Bupati Lombok Tengah yang diwakili oleh Wakil Bupati (Bapak Normal Sujana), yang hadiri pula semua Ketua PA dan PN se propinsi NTB, Kepala Kementrian Agama Propinsi NTB dan Kab. Lombok Tengah, Kadis Dukcapil Propinsi dan Kab. Lombok Tengah serta aparat desa yang terkait.
Para tamu rombongan pukul 09.00 tiba dilokasi Pelayanan Terpadu yang disambut dengan pengalungan selendang dan langsung mengadakan observasi terhadap pelaksanaan sidang itsbat nikah yang telah dimulai, dan pencatatan buku nikah serta pencatatan akta kelahiran anak.
Pelayanan Terpadu dengan “one day service” dimana setelah pasangat di itsbatkan langsung keluar penetapan dan para pemohon menyerahkan penetapannya kepada KUA untuk dicatatkan, setelah dicatatkan maka buku nikah terbit untuk menjadi syarat pencatatan akta kelahiran anak para pemohon.
Setelah melakukan observasi para rombongan disambut oleh tuan rumah (Wakil Bupati Kab. Lombok Tengah ) untuk membuka acara, beliau sangat tersanjung bumi Tatas Tuhu Tresna sebagai percontohan Pelayanan Terpadu dan berharap kepada masyarakat agar hanya satu kali saja mempunyai buku nikah dan jangan sampai dua kali tutur beliau sambil bergurau.
Ketua Kamar Agama MA RI menyampaikan khususnya untuk para hakim berhati-hati dalam menetapkan itsbat nikah karena konsekwensinya besar terhadap nasab dan warisan, jangan sampai ada penyelundupan hukum. Bapak Dirjen Bimas Islam Kementrian Agama RI sangat berterima kasih dengan adanya Pelayanan Terpadu. Karena dengan itsbat nikah menjadi kokoh pernikahannya yang terdahulu dan sangat penting untuk identitas hukum para pemohon.
Penyerahan simbolis Penetapan Itsbat Nikah, Kutipan Akta Nikah dan Akta Kelahiran para pemohon diserahkan langsung oleh Bapak Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI (Bapak Prof. DR. Abdul Manan, Sip., M.Hum ), Dirjen Bimas Islam Kementrian Agama RI ( Bapak Prof. DR. Machasin, MA), Dirjen Badilag (Bapak Abdul Manaf), Bapak Wakil Bupati Lombok Tengah, Bapak Ketua PTA Mataram, Ketua DPRD Lombok Tengah, Ibu Ketua PT Mataram, Ketua Family Court Australia.
Akhirnya pembawa acara dari LSM PEKKA (Ibu Hj. ST. Halimah) mempersilahkan Bapak H.Suparman, S.Ag (KUA Kec. Jonggat) untuk berdo’a mengakhiri acara Pelayanan Terpadu. Alhmadulillah, acara berlangsung lancar dan harapan masyarakat agar pelayanan seperti ini tetap ada karena baru sebagian kecil masyarakat yang dapat mengikuti Pelayanan Terpadu dan semua rombongan memberi apresiasi yang luar biasa atas kerjasama yang baik 3 instansi pemerintah serta lembaga terkait dalam melaksanan Pelayanan terpadu terhadap masyarakat. (Tim IT PA Praya)