Pansek PA Pinrang Raih Gelar Doktor Uviversitas Muslim Indonesia makassar
Makassar | PA Pinrang
Dalam acara Promosi beliau, turut dihadiri Tenaga Ahli Komisi Yudisial RI, Dr. H. Hasan Muhammad, S.H., M.H, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, bersama Hakim Tinggi, Para Ketua Pengadilan Agama Sewilayah PTA Makassar, serta Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Sewilayah PTA Makassar, dan yang paling membanggakan adalah hadirnya Keluarga dari Jeneponto dan Watansoppeng.
Detik menjelang Pukul 09.00, adalah suatu hal yang sangat membosankan bagi Promovendus, namun tepat pukul 09.00, satu persatu tim promosi yang berjumlah 10 (sepuluh) orang yang dipimpin oleh Prof. Dr. H. Basri Modding, SE., MSi, membuka sidang Promosi saudara Hasanuddin, S.H., M.H., selanjutnya mempersilahkan Promovendus untuk mempresentasikan Disertasinya yang berjudul Hakikat Pengawasan Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial terhadap Kode Etik Profesi dan Pedoman Perilaku Hakim
Setelah itu, tim penguji, baik penguji eksternal maupun lintas ilmu secara bergiliran memberikan pertanyaan dan tanggapan terhadap disertasi yang dipaparkan oleh saudara Hasanuddin, S.H., M.H, dari pertanyaan dan tanggapan yang dilontarkan oleh tim penguji dijawab dengan bahasa yang lugas dengan retorika yang baik yang memperlihatkan bahwa beliau adalah seorang aktivis organisasi dan orator ulung, terlihat dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tim penguji tanpa kendala sedikit pun, hal ini disambut uplaus yang meriah dari para undangan.
Setelah sidang diskor oleh majelis sidang luar biasa, untuk musyawarah, adalah hal yang sangat mendebarkan yang oleh Hasanuddin, S.H., M.H., keluarga dan para tamu, namun setelah sidang dibuka kembali oleh ketua sidang Basri Modding, lalu mengumumkan bahwa Promovendus Hasanuddin, S.H., M.H., dinyatakan Lulus dengan “Sangat Memuaskan” (Cum Laude), bersamaan dengan ini suasana haru pun berubah dengan gema applaus dari para undangan, dengan ucapan selamat Pak Doktor, Bapak adalah Panitera/Sekretaris pertama yang meraih gelar Doktor sewilayah PTA Makassar, bahkan Panitera/Sekretaris Peradilan Agama se Indonesia Timur.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pesan dan kesan oleh Dr. Hasanuddin, S.H., M.H., saat menyampaikan kesan dan pesan tersebut beliau meneteskan air mata, mengingatkan beliau atas pesan ayahandanya yang telah tercapai meraih titel tertinggi dalam dunia pendidikan yaitu menyelesaikan program doktor, dan juga beliau menyampaikan bahwa dengan predikat doktor yang dimiliki akan memanfaatkan ilmu yang dirolehnya untuk kemanjuan Mahkamah Agung dan khususnya Peradilan Agama, dan juga untuk kemajuan daerah Kabupaten Jeneponto sebagai tanah leluhurnya, dan yang sangat mengharukan saat beliau mengucupakan terimah kasi kepada seluruh Keluarga besarnya yang telah memberikan dorongan dan morivasi dan tak lupa juga mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. H. A. Muin Fahmal, S.H., M.H, selaku promotor dan Dr. H. Muh. Syarif Nur, S.H., M.H, dan Dr. H. Kamri Ahmad, S.H, M.Hum, masing-masing selaku co-promotor, begitu pun para Ketua dan rekan-rekan kerjanya selama bertugas di PA Bulukumba, PA Watansoppeng, dan PA Pinrang yang turut mendukung, dalam menyelesiakan program S3 di Universitas Muslim Indonesi (UMI) Makassar.
Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar (Paling Kanan)
Acara selanjutnya, foto bersama dengan para penguji, para undangan serta keluarga besar Dr. Hasanuddin, S.H., M.H.,.
“Semoga Disertasi ini bermanfaat bagi Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial sehingga Perwujudan Visi Mahkamah Agung Menjadikan Lembaga Peradilan yang Agung dapat Terwujud “