Pansek MS Sabang Hadiri Pelaksanaan Eksekusi Cambuk

 

Sabang | sabang.ms-aceh.go.id

Akhirnya Pelaksanaan eksekusi cambuk terhadapTerpidana maisir (juditogel) terlaksana pada hari Selasa tanggal 28 Mei 2013 pukul 14.00 Wib di halaman masjid Raya Sabang, eksekusi ini seyogyanya dilaksanakan pada hari kamis tanggal 23 Mei 2013, namun tertunda karena dibubarkan oleh Waka Polres Sabang dengan dalih kalau Polisi punya hukum sendiri seperti TNI, walaupun sebenarnya kita sama-sama tahu dan mengerti bahwa Polri itu berbeda dengan TNI, hukum yang berlaku bagi anggota TNI adalah hukum militer, sedangkan polisi adalah sipil yang dipersenjatai dan mereka juga dihukum sebagaimana hukum yang berlaku bagi masyarakat sipil.

Pembubaran pelaksanaan eksekusi oleh Waka Polres Sabang tersebut telah menjadi headline pada media cetak di aceh sejak hari Jum’at tanggal 24 Mei 2013, berbagai pihak mengecam dan menyayangkan sikap waka polres itu.

Prosesi eksekusi uqubat cambuk tersebut dihadiri oleh Wali Kota Sabang dan unsur Muspida Kota Sabang, sedangkan dari Mahkamah Syar’iyah Sabang diwakili oleh Panitera H. M. Nasir Adam, S. Ag, dan juga disaksikan ratusan masyarakat Sabang dengan pengamanan dari polres sabang beserta Satuan Polisi pamong praja dan Wilayatul Hisbah Kota Sabang.

Pelaksanaan eksekusi cambuk terhadap Terpidana maisir hanya dapat dilakukan terhadap satu orang saja yaitu Irwanuddin Alias One Bin Muhammad Kaoy (Anggota Polres Sabang), sedangkan untuk dua orang lainnya, yaitu Sulastry.S Alias Sule Binti Sujud Dan Muliadi Bin Alm Abdul Hamid tidak dapat dilaksanakan karena keduanya mangkir atas panggilan dari kejaksaan negeri sabang, walaupun para terpidana telah dipanggil secara sah dan patut.

Terhadap terdakwa Irwanuddin Alias One Bin Muhammad Kaoy (Anggota Polres Sabang) itu dilaksanakan 6 kali cambuk sebagaimana putusan mahkamah Sya’iyah Sabang nomor : 0002/JN/2013/MS-Sab.

Setelahs elesainya proses eksekusi cambuk tersebut masyarakat sabang pulang ke rumah masing-masing dengan tertib dan aman. (by. Replan).