Disiplin, Profesionalitas dan TI Jadi Prioritas PA Dumai
Dumai |padumai.net
Bertempat di ruang sidang Utama tanggal 3 April 2013, Panitera / Sekretaris PA Dumai, Drs Zulkifli membuka rapat sosialisasi hasil Rapat Pembinan, Koordinasi dan Konsultasi Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru dengan Ketua dan Panitera / Sekretaris Pengadilan Agama se wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru yang dihadiri oleh seluruh Hakim, Pegawai dan honorer.
Dalam pembukaan tersebut Zulkifli menyatakan salut kepada Tim IT PA Dumai yang telah berhasil launching sistem pendaftaran perkara online pada tanggal 26 Maret 2013 lalu bersamaan dengan itu telah pula Tim IT berhasil mendapatkan penghargaan dari Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, namun seyogyanya penghargaan tersebut dianggap sebagai titik nol untuk langkah awal memulai kepada kinerja yang lebih baik.
Setelah acara resmi dibuka, kemudian Ketua PA Dumai Dra. Hj. Husni Rasyid, S.H, M.H menyampaikan paparan hasil Rakor, dalam acara tersebut, ia menegaskan bahwa disiplin hakim, pegawai dan honorer perlu ditingkatkan, mengenai jam masuk dan pulang kerja karena absensi pegawai nantinya akan terintegrasi dengan Komdanas sehingga kehadiran Pegawai dapat dilihat langsung dari pusat, juga tak luput mengenai kedisiplinan dalam melakukan pekerjaan.
Lebih lanjut Husni menjelaskan bahwa profesionalitas sangat erat kaitannya dengan Kedisiplinan, jika ada orang yang disebut professional namun tidak memiliki sikap disiplin dalam hidupnya itu hanyalah omong kosong, disiplin disini diartikan dalam istilah yang luas diantaranya disiplin dalam mengatur dan memilah pekerjaan yang mana menjadi prioritas.
Dengan padatnya kapasitas perkara yang masuk tiap hari serta kurangnya tenaga hakim dan pegawai, tak heran satu orang merangkap beberapa pekerjaan sekaligus, namun profesionalitas tetap diutamakan dengan membiasakan diri untuk disiplin.
Lebih tegas Husni menghimbau “Mari kita membiasakan diri untuk mengatur waktu dan tahu target kerja prioritas harian”, ia juga menyinggung dalam penyelesaian proses perkara bagi hakim dan panitera pengganti perlu mempertajam kontrak kerja, kapan berita acara persidangan dan putusan harus selesai dan siap diminutasi, hal ini akan berdampak pada pelaporan nantinya.
Dari kedisiplinan pembahasan mulai memasuki wilayah IT, namun sebelum menyampaikan masalah IT, ia senada dengan Panitera / Sekretaris PA Dumai dan turut mengapresiasi keberhasilan Tim IT PA Dumai yang telah berhasil launching pendaftaran perkara online. “ Insyaallah kita akan agendakan syukurannya,” terangnya.
Husni juga meminta agar penggunaan SIMPEG agar memperhatikan kenaikan pangkat berkala yang nantinya akan diurus secara paperless. dan mutu penggunaan aplikasi SIADPA PLUS juga butuh diperhatikan secara seksama, pintanya.
Dalam hal Ini Massahudin, S.Hi sebagai ketua TIM IT menanggapi bahwa ia dan timnya sudah mencanangkan pembinaan SIADPA PLUS secara global kepada seluruh pegawai, Insya allah bulan ini akan kita laksanakan segera” tanggapnya penuh optimis, dan hal ini mendapat sambutan baik dari semua hadirin. (tim IT PADumai)