PA dan Pemkab. Nunukan Duduk Bersama Bahas Persiapan Sidang Itsbat Nikah Massal di Sebatik, Perbatasan Indonesia-Malaysia

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on 21 Mei 2014.

KPA Nunukan Bersama Kabag. Kesra Pemkab. Nunukan Saat Rapat

Untuk merealisasikan progam bantuan sosial Pemkab. Nunukan kepada masyarakat tidak mampu tahun 2014 dalam rangka memperoleh hak identitas hukumnya, Pemkab. Nunukan kembali menggelar rapat bersama PA Nunukan di Ruang Rapat Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Lantai IV Kantor Bupati Nunukan, Sedadap, Nunukan, Senin (12/5/2014) pagi.

Rapat yang dipimpin oleh Kabag. Kesra Pemkab. Nunukan Slamet Riyadi ini dihadiri oleh Ketua dan Pansek PA Nunukan, para Camat pulau Sebatik atau yang mewakili, Humas Pemkab. Nunukan, dan staf Pemkab. Nunukan.

Agenda rapat kali ini adalah membahas persiapan pelaksanaan sidang itsbat nikah massal untuk 5 Kecamatan yang ada di pulau Sebatik.

Untuk diketahui bahwa pada tahun 2013 lalu masyarakat di 5 Kecamatan di pulau Sebatik dan 2 Kecamatan di pulau Nunukan ini telah didata dan diverifikasi identitas dan riwayat pernikahannya oleh petugas verifikasi dari PA Nunukan dibantu petugas dari Kabag. Kesra dan staf Kecamatan masing-masing.

Saat itu setelah dilakukan pendataan dan verifikasi, terdapat kurang-lebih 900 pasang calon suami-istri yang dapat mengikuti program sidang itsbat nikah massal yang seluruh biayanya akan dibantu oleh Pemkab. Nunukan yang berasal dari APBD Kab. Nunukan.

Untuk 2 Kecamatan di pulau Nunukan telah dilaksanakan sidang keliling itsbat nikahnya pada Januari dan Februari 2014 lalu, yang menyidangkan kurang-lebih 300 perkara.

Dalam pengantarnya saat memimpin rapat, Kabag. Kesra Pemkab. Nunukan kembali menyampaikan bahwa setiap bertemu dengan Bupati Nunukan Drs. H. Basri, Beliau selalu menanyakan kapan sidang itsbat nikah untuk Sebatik dilaksanakan.

Karena ini adalah program Beliau untuk membantu masyarakat Kab. Nunukan memperoleh hak identitas hukumnya. Selain itu, Beliau juga menginginkan agar sebelum pelaksanaan sidang itsbat nikah ini ada acara seremonial yang diadakan di masing-masing Kecamatan yang melaksanakan program itsbat nikah ini.

Dalam arahannya, KPA Nunukan Drs. Rusliansyah, S.H. menjelaskan tentang mekanisme pelaksanaan sidang itsbat nikah massal nanti dan hal-hal yang perlu menjadi perhatian pihak Kecamatan.

Dijelaskan oleh Ketua, bahwa karena perkara permohonan itsbat nikah ini akan terdaftar dalam jumlah ratusan, maka ruang sidang PA Nunukan tidak memungkinkan untuk digunakan sebagai tempat bersidang. Apalagi juga akses ke PA Nunukan dari Sebatik cukup jauh.

Karena itu, sidang perkara permohonan itsbat nikah massal ini akan dilaksanakan di masing-masing kantor Kecamatan dengan memanfaatkan ruangan yang ada di Kecamatan. Ini juga tentu akan memudahkan masyarakat untuk datang ke persidangan.

KPA Nunukan menerangkan bahwa selain program bantuan sosial Pemkab. Nunukan ini, PA Nunukan pun secara rutin tetap melaksanakan sidang keliling di Kecamatan-kecamatan yang ada di Kab. Nunukan dari DIPA PA Nunukan.

Karena sebentar lagi masuk bulan Ramadan, maka disepakati bahwa pelaksanaan sidang itsbat nikah untu Sebatik ini akan diprioritaskan untuk 2 Kecamatan dulu, yaitu Kec. Sebatik Barat dan Kec. Sebatik Tengah. Tiga Kecamatan lainnya akan menyusul setelah lebaran idul fitri.

Rapat Persiapan Sidang Itsbat Nikah Massal 2014

KPA Nunukan mengharapkan kepada 2 Kecamatan di pulau Sebatik ini agar setelah anggaran cair dapat segera dalam minggu ini mendaftarkan perkara-perkara itsbat nikah tersebut, sehingga bulan Juni 2014 sudah dapat disidangkan oleh Majelis Hakim PA Nunukan setelah sebelumnya diumumkan di RRI dan Papan Pengumuman PA Nunukan selama 14 hari.

(RENAFASYA)