PA Bajawa Gelar Rapat Koordinasi Penyerapan Anggaran DIPA 005.04

Bajawa | pabajawa.net

Pada hari Senin tanggal 15 Juli 2019, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, Bapak Dr. Drs. H. Aco Nur, SH., MH., mengeluarkan Surat Teguran atas Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 surat tersebut bernomor 3413/DJA/KU.00/VII/2019 dan ditujukan kepada seluruh Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh/Ketua Pengadilan Tinggi Agama dan Ketua Mahkamah Syar’iyah/Ketua Pengadilan Agama seluruh Indonesia.

Surat bernomor 3413/DJA/KU.00/VII/2019 tersebut berisi tentang sehubungan masih rendahnya Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 per 30 Juni 2019 yaitu sebesar 44.40 persen dan masih banyak Satuan Kerja yang penyerapan anggarannya masih di bawah 50 persen, maka diperintahkan kepada seluruh Pimpinan Satuan Kerja untuk segera meningkatkan Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 sebesar 60 persen sampai dengan akhir bulan Juli 2019.

Perintah dari Bapak Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama membuat pelecut semangat bagi Pimpinan dan Aparatur Pengadilan Agama untuk meningkatkan Penyerapan Anggaran DIPA 005.04, untuk diketahui bahwa DIPA tersebut erat kaitannya dengan pelayanan publik (justice for all) yang merupakan salah satu program unggulan dari Peradilan Agama diantaranya adanya pos pelayanan hukum, sidang keliling dan penanganan perkara secara prodeo melalui anggaran dari Negara.

Anggaran DIPA 005.04 di Pengadilan Agama Bajawa adalah sebesar Rp.31.560.000,00 (tiga puluh satu juta lima ratus enam puluh ribu rupiah) dan sampai dengan akhir bulan Juni 2019 yang sudah terserap adalah Rp.10.225.000,00 (sepuluh juta dua ratus dua puluh lima ribu rupiah) sehingga masih tersisa anggaran sebesar Rp.21.335.000,00 (dua puluh satu juta tiga ratus tiga puluh lima ribu rupiah) kalau diprosentase, Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 di Pengadilan Agama Bajawa adalah 32.40 persen.

Berkaitan dengan Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 di Pengadilan Agama Bajawa yang masih relative kecil yakni 32.40 persen sedangkan perintah Bapak Dirjen Badilag adalah 60 persen, maka Ketua Pengadilan Agama Bajawa YM. Ibu Sriyani HN, S.Ag., MH., langsung bergerak cepat dengan mengadakan rapat tentang Penyerapan Anggaran DIPA 005.04 di Pengadilan Agama Bajawa pada hari Selasa Tanggal 16 Juli 2019.

Direncanakan pada minggu ini akan segera mengadakan pendataan bagi masyarakat yang belum memiliki buku nikah untuk dilakukan sidang isbat nikah (pengesahan perkawinan) yang dilaksanakan didaerah dimana masyarakat pencari keadilan berdomisili dengan melibatkan para Kepala Kantor Urusan Agama, para Imam maupun tokoh masyarakat. Insya Allah pada hari senin tanggal 22 Juli 2019 akan dilakukan verifikasi terkait data yang sudah masuk.

Program sidang keliling untuk periode ini akan difokuskan di wilayah Kecamatan Riung (sekitar 4 jam perjalanan dari Kota Bajawa), pemilihan lokasi di wilayah Kecamatan Riung dikarenakan populasi masyarakat muslim di wilayah tersebut merupakan populasi terbesar yang ada di Kabupaten Ngada, berdasarkan data statistik jumlah penduduk di Kabupaten Ngada tahun 2017 adalah 159.082 (seratus lima puluh sembilan ribu delapan puluh dua) jiwa, pemeluk agama di Kabupaten Ngada mayoritas menganut agama Katholik 90.75% (sembilan puluh koma tujuh puluh lima persen), Agama Islam 6.87% (enam koma delapan puluh tujuh persen), Kristen 2.23% (dua koma dua puluh tiga persen) dan Hindu 0.15% (nol koma lima belas persen).

Diharapkan dengan akan dilaksanakannya sidang keliling di wilayah Kecamatan Riung, dapat meningkatkan penyerapan terhadap Anggaran DIPA 005.04 di Pengadilan Agama Bajawa dan terpenting adalah dengan diserapnya anggaran tersebut sehingga masyarakat yang berdomisili jauh dari wilayah Kota Bajawa dapat terbantu dan memperoleh manfaatnya atas program unggulan Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI. (Red.Mahar)