Optimis meraih WBBM 2022, Pengadilan Agama Sentani ikuti Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas

pa-sentani.go.id

SENTANI || Pada fase akhir ini road map reformasi birokrasi membahas tentang bagaimana pemerintah ingin mewujudkan pemerintah berkelas dunia, sasaran reformasi birokrasi diarahkan pada tiga kondisi yaitu birokrasi yang bersih dan akuntabel, birokrasi yang kapabel, dan pelayanan publik yang prima. Sasaran reformasi birokrasi tersebut menjawab hal yang menjadi prioritas dalam pelayanan publik yaitu mewujudkan pemerintahan yang sederhana, simple, lincah, dan cepat..

Jumat, 04 Maret 2022, Pengadilan Agama Sentani mengikuti Kegiatan Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Peradilan Agama secara virtual sebagaimana Surat Undangan Dirjen Badilag Nomor 1180/DJA/HM.00/2/2022. Hadir pada kesempatan ini yaitu ketua Pengadilan Agama Sentani, para hakim, Panitera, sekretaris, dan para koordinator Area Pembangunan Zona Integritas.

Pada kegiatan Sosialisasi Pembangunan ZI diisi langsung oleh Dirjen Badilag Dr. Drs. H.Aco Nur, S.H., M.H. Beliau memaparkan Permenpan RB Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan Dan Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi Dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan Melayani Di Instansi Pemerintah.

Dirjen Badilag berpesan Strategi yang harus dilakukan oleh setiap satker dalam Pembangunan ZI yaitu:

1. Membangun komitmen nyata dan semangat perubahan yang besar dari level pimpinan tertinggi hingga seluruh jajaran;  
2. Menciptakan kemudahan, kecepatan, dan transparansi pelayanan bagi masyarakat atau pengguna layanan;
3. Menciptakan program-program yang menyentuh, yaitu program yang mampu menjawab kebutuhan dan mendekatkan unit kerja kepada masyarakat/
4. pengguna layanan;
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi secara konsisten dan berkelanjutan terhadap pelaksanaan ZI;
6. Menetapkan strategi komunikasi publik terbaik untuk memastikan bahwa setiap perubahan yang dilakukan, telah diketahui dan delivered kepada masyarakat.

 

Dengan adanya sosialisasi ini menjadi arahan dalam pembangunan ZI bagi setiap satker terutama Pengadilan Agama Sentani yang sudah meraih predikat WBK dan akan berupaya maksimal meraih predikat WBBM pada tahun 2022 ini. Terlebih Pengadilan Agama Sentani menjadi satu-satunya satker sewilayah papua dan papua barat yang telah meraih predikat WBK.

Instansi pemerintah harus memahami bahwa upayanya untuk memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan integritas di lingkungannya akan berpengaruh tidak hanya pada kepuasan masyarakat dalam menerima pelayanan, namun juga akan meningkatkan kepercayaan publik yang akan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Terbangunnya unit kerja yang berpredikat menuju WBK/WBBM dapat menjadi percontohan bagi instansi pemerintah yang sedang berupaya melakukan perbaikan pelayanan publik dan anti korupsi dalam rangka percepatan reformasi birokrasi.