Mahkamah Syar'iyah Kualasimpang menyambut gembira kedatangan Tim Pengawas Mahkamah Syar'iyah Aceh
kualasimpang | kualasimpang.ms-aceh.go.id
Satu hal yang sangat wajar dan manusiawi apabila pengadilan/mahkamah yang berada di daerah akan merasa cemas dan waswas ketika Tim Pengawas berkunjung atau datang ke suatu satker, baik pengawasan dari Mahkamah Agung atau Mahkamah Syar’iyah Propinsi. Kuatir apabila tim pengawas akan menemukan kesalahan-kesalahan yang selama ini dianggap menyalahi aturan-aturan yang sudah digariskan. Namun rasa cemas dan waswas yang berlebihan sebenarnya tidak akan memiliki efek domino yang besar terhadap perubahan yang kita inginkan malah akan menambah beratnya beban pikiran dan menunjukkan betapa lemahnya kinerja kita selama ini. Jadi daripada kita harus
cemas dan waswas alangkah baiknya kita merasa gembira menanti kehadiran tim pengawasan sebagaimana kita merasa gembira dengan kehadiran bulan ramadhan tiba, hati jadi plong (nothing to lose) sekaligus kita akan mendapat pahala karena telah dengan senang hati menyambut tamu kehormatan. Nah ..barang siapa yang bergembira menanti kehadiran pengawas maka dia akan mendapat dua ganjaran sekaligus, rasa plong dan pahala.
Mari kita tinggalkan basa-basi diatas, dengan melongok kembali apa fungsi Pengawasan (Controlling). Pengawasan merupakan salah satu fungsi pokok manajemen untuk menjaga dan mengendalikan agar tugas-tugas yang harus dilaksanakan dapat berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan rencana dan aturan yang berlaku. Walaupun rencana telah disusun secara rapi, pengorganisasiannya sudah melibatkan pekerja atau pegawai yang ada tetapi apabila di dalam pelaksanaannya tidak disertai pengawasan langsung ataupun tak langsung, belum tentu tujuan yang dikehendaki akan tercapai. Oleh karena itu pengawasan adalah fungsi yang sangat penting di dalam sistem manajemen.
Dalam rangka tugas pengawasan dimaksud pada tanggal 30 April 2013 s/d 2 Mei 2013 MS Kualasimpang mendapat kesempatan pertama dikunjungi dan diawasi oleh Tim Pengawas MS Aceh dalam rangkaian kegiatan pengawasan tahap pertama dari beberapa tahap yang direncanakan pada kwartal pertama tahun 2013. Rombongan tim pengawas MS Aceh ini dipimpin langsung oleh Bapak Drs. H. Muchlas, SH. MH (Hakim Tinggi) dan dianggotai oleh Bapak Drs. H.Abd Hamid Pulungan, SH. MH, (Hakim Tinggi), Drs. H. Syamsikar (Panitera), Ansharullah, SH, MH (Kasubbag Kepegawaian), dan seorang staf umum Fadhlullah.
MS Kualasimpang patut berbangga karena mendapat giliran pertama dalam rangkaian pengawasan dimaksud, namun satu hal lagi yang patut dibanggakan adalah diantara rombongan tersebut ikut juga seorang sosok yang sangat populis sehingga digelar Tengku IT di lingkungan MS Aceh yang namanya selalu menghias dan mewarnai ruang publik pembaca badilag secara umum maupun MS Aceh secara khusus. Nama yang tak asing lagi di ruang dengar kita di lingkungan keluarga besar MS Aceh yang selalu menjadi motivator, fasilitator bahkan pelopor untuk kebaikan dan kemajuan dunia per-IT-an, siapa lagi kalau bukan Drs. H. Abd Hamid Pulungan, SH.MH atau sering berinisial AHP.
Pengawasan kali ini terasa sangat istimewa , mengapa istimewa? Karena disaat gaung IT sudah semakin menggema ke seantero pencari keadilan dan khalayak yang massif, kehadiran IT merupakan setawar sedingin (bahasa melayu) atau seseujuk (bahasa aceh) bagi penyempurnaan pelayanan publik dan pola bindalmin yang selama ini kita anggap taken for granted . Dengan pemolesan yang dilakukan perangkat IT seperti siadpa maupun website serta aplikasi lainnya akan makin menyempurnakan sistem administrasi perkara dan akan makin memudahkan bagi kegiatan pengawasan secara long distance.
Atas dasar itu, maka MS Kualasimpang sangat berterimakasih kepada tim pengawas MS Aceh yang telah lelah dalam perjalanan menuju negeri Tamiang hanya ingin menunjukkan bagaimana seharusnya MS Kualasimpang bekerja, melayani dan menghasilkan produk sesuai dengan aturan dan payung hukum yang ada sambil menjalin silaturrahim sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Tim Bapak Drs. H. Muchlas, SH, MH. Kemudian memberikan gambaran betapa signifikannya peran IT dalam mempercepat dan meningkatkan pelayanan publik yang berkualiatas serta transparan.
Disisi lain rupanya Bapak Abdul Hamid Pulungan sebelum pengawasan ini dimulai juga telah memiliki beberapa catatan yang berisi kekurangan dan kelemahan website MS Kualasimpang agar kiranya sehabis dari pengawasan ini dapat disempurnakan baik dari segi menu maupun content sesuai dengan standar yang telah ditetapkan badilag. Sambil mengungkap prestasi yang telah dicapai oleh website MS Aceh yang telah meraih peringkat dua nasional, beliau memberikan tantangan sekaligus undangan bagi tim IT MS Kualasimpang untuk bisa mengikuti jejak MS Aceh dan akan dipersiapkan untuk pilot project atau proyek percontohon website binaan MS Aceh. Ibu Ketua MS Kualasimpang Dra. Hj. Jubaedah serta merta menangkap sinyal-sinyal peluang emas ini dan seperti gayung bersambut beliau merespons baik tantangan ini dan akan mengutus operator IT sdr Nurizal Ardiansyah, SE untuk membekali dan mempersiapkan diri untuk magang langsung ke dapur admin website MS Aceh.
Disamping itu dalam bincang-bincang singkat dengan admin, Bapak Abd Hamid Pulungan juga mengungkap beberapa catatan tentang kolom-kolom dan tanggal validasi yang masih kosong dalam SIADPA dan progres pengisian direktori putusan dan belaiu langsung memberikan arahan dan pembinaan kepada operator maupun petugas. “Petugas harus serius dan concern terhadap pengisian dan entry data kalau perlu harus jemput bola,” ujar beliau sambil bercanda. Apa lagi yang patut kita banggakan, website, SIADPA dan perangkat IT lainnya semua itu harus jadi kebanggaan karena itu menyangkut langsung dengan kepentingan publik dan publik lah yang akan menilai sejauh mana pelayanan kita mampu memberikan kepuasan maksimal dan access yang mudah bagi mereka.
Untuk lebih detailnya mengenai hasil pengawasan terhadap kinerja MS Kualasimpang secara keseluruhan nantikan beritanya pada segmen ekspose yang insya allah akan disampaikan pada hari kamis tanggal 2 Mei 2013. Semuga kiranya Tim Pengawas MS Aceh dapat melaksanakan tugas pengawasannya dengan lancar dan sukses serta memberikan manfaat dan pencerahan bagi unsur pimpinan, hakim, pejabat struktural dan fungsional serta seluruh pegawai bahkan tenaga honorer sekalipun sehingga dapat membawa dan menjadikan MS Kualasimpang berjaya dan menjadi lembaga peradilan yang berwibawa dan agung. Semoga Aamiin...(Amrin Salim)