Monitoring Program Prioritas Dirjen Badilag di PA Klungkung
Semarapura | pa-klungkung.go.id
Dalam rangka memperingati 25 tahun UU Peradilan Agama dan program prioritas Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, Ditjen Badilag menggelar lomba Implementasi SIADPA Plus, Pemanfaatan Website, Penggunaan Simpeg dan e-doc, Pelayanan Publik dan Meja Informasi serta pemberkasan perkara Tahun 2014.
Penilaian tahapan pertama yang dilakukan PTA Mataram (11/07/2014), Pengadilan Agama Klungkung terpilih sebagai juara 1 dalam Implementasi SIADPA Plus. Prestasi ini mampu dipertahankan karena sebelumnya pada tahun 2012 dalam gelaran 130 tahun Peradilan Agama juga terpilih sebagai juara 1 sewilayah PTA Mataram.
Setelah terpilih sebagai peringkat pertama implementasi Siadpa Plus sewilayah PTA Mataram, Pengadilan Agama Klungkung menerima kedatangan tim monitoring program prioritas Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama (Ditjen Badilag), (27/08/2014). Tim yang beranggotakan 2 orang tersebut adalah Tohir dan Maskur bertugas untuk melakukan monitoring tahap kedua implementasi SIADPA Plus pada tingkat nasional.
Bertempat diruang sidang dihadiri oleh seluruh karyawan, tim melakukan monitoring implementasi SIADPA Plus di PA Klungkung. Secara terperinci tim memantau mulai dari aplikasi SIADPA, KIPA (Keuangan Perkara), LIPA (Laporan), Register, Akta Cerai, Arsip Perkara, Tabayun online, dan validasi data pada http://www.infoperkara.badilag.net, tidak itu saja mereka juga melihat langsung sarana dan prasarana teknologi informasi yang ada.
Banyak hal baru dan bermaanfaat yang dirasakan oleh seluruh karyawan PA Klungkung dari kegiatan monotoring tersebut, karena selain melakukan montoring Tohir dan Maskur juga melakukan sosialisasi implementasi SIADPA Plus.
Disampaikan oleh Tohir “Apalikasi SIADPA Plus sekarang ini telah mengalami perkembangan yang begitu pesat, salah satunya adalah Ditjen Badilag dapat melakukan monitoring perkembangan SIADPA Plus yang ada didaerah secara online melalui http://www.infoperkara.badilag.net. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan implementasi SIADPA Plus pada masing-masing satuan kerja.
Lebih lanjut lagi Tohir menyampaikan bahwa Dirjen Badilag menjadikan Implementasi SIADPA Plus sebagai salah satu program prioritasnya untuk mewujudkan Reformasi Birokrasi Mahkamah Agung RI dan sebagai backup data, karena dalam kondisi terburuk apabila kantor mengalami kehilangan atau kerusakan data manual masih ada backup datanya pada aplikasi SIADPA Plus. Untuk itu saya berharap aplikasi SIADPA Plus harus dijalankan dengan baik, data-datanya harus valid sesuai dengan data manulanya, tidak semuanya harus hijau atau sekedar hijau semangka”.
Sementara itu Ketua PA Klungkung Drs. H. Muhammad. MH dalam sambutannya dipenghujung acara menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas kedatangan tim monitoring program prioritas Ditjen Badilag, karena dengan kedatangan tim monitoring ini memberikan manfaat yang begitu besar bagi PA Klungkung dalam implementasi SIADPA Plus.
Foto bersama tim monitoring program prioritas Dirjen Badilag dengan seluruh karyawan Pengadilan Agama Klungkung.
Tim monitoring tidak hanya melakukan penilaian saja, juga memberikan sosialisasi tentang bagaimana mengimplementasikan SIADPA Plus secara benar, sehingga banyak hal baru sekaligus ilmu baru yang dapat diperoleh. Sebagai tugas kami selanjutnya usai kegiatan ini lanjut ketua kedepan khususnya implementasi SIADPA Plus di PA Klungkung dapat lebih baik. (rudi hrpangin).