Mediasi berhasil damai, PA Morotai sukseskan “Optimalisasi Mediasi” Program Prioritas Badilag 2022
Tobelo – Proses mediasi bertempat di ruang mediasi Pengadilan Agama Morotai oleh Ahmad Fuad Noor Ghufron, S.H.I., M.H. selaku mediator hakim di PA Morotai di hari Kamis tanggal 20 Januari 2022 menyatakan berhasil damai dengan pencabutan perkara oleh Pemohon pada nomor perkara 12/Pdt.G/2022/PA.MORTB.
Mediasi tersebut dihadiri secara langsung oleh kedua belah pihak yang berperkara. Mediator pada nomor perkara diatas telah melakukan upaya-upaya yang ada pada Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan secara maksimal mulai dari memberi nasihat baik serta menyampaikan manfaat mediasi yang memungkinkan para pihak untuk berdamai dan kembali membina rumah tangganya. Ahmad Fuad Noor Ghufron menjelaskan “keadilan tidak akan sama dirasakan oleh kedua belah pihak yang berperkara, sehingga sulit untuk mencapai kepuasan. Solisi terbaik adalah upaya damai baik secara langsung oleh majelis hakim di dalam peraidangan, maupun melalui mediasi dengan mediator” tegasnya.
Keberhasilan mediator PA Morotai dalam melaksanakan mediasi merupakan bentuk usaha mensukseskan program prioritas Ditjen Badilag tahun 2022 sesuai dengan surat Dirjen Badilag Nomor 0015/DJA/OT.01.1/I/2022 tentang program perioritas Ditjen Badilag tahun 2022 dg tema "Evaluasi dan Akselarasi Peradilan Agama Berkelas Dunia" dimana salah satu programnya adalah "Optimalisasi Mediasi”. Zahra Hanafi selaku Ketua PA Morotai mengemukakan “keberhasilan mediasi ini merupakan awal pembuka yang bagus dalam mediasi selanjutnya serta menjadi upaya mensukseskan program prioritas Ditjen Badilag tahun 2022” ujarnya.
Menurut Ketua PA Morotai “ini merupakan prestasi yg mrmbanggakan buat mediator PA Morotai, keberhasilan mediasi ini diharapkan bisa menjadi motivasi dan menambah semangat bagi mediator yang lain khususnya mediator hakim PA Morotai dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan yang optimal kepada pencari keadilan untuk mewujudkan pembangunan ZI menuju WBK” pungkasnya.
