Blangkejeren, 19 Agustus 2025 – Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Mahkamah Agung Republik Indonesia ke-80, Mahkamah Syar’iyah Blangkejeren turut mengambil bagian dalam peluncuran sejumlah inovasi yang digagas oleh para agen perubahan di satuan kerja tersebut.

Ada dua inovasi pelayanan publik yang secara resmi diperkenalkan oleh Agen Perubahan:
1. Video Digitalisai Informasi PTSP
Inovasi ini disampaikan oleh Sukaji, yang menghadirkan digitalisasi dari rangkuman lima informasi yang paling sering ditanyakan masyarakat di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Informasi tersebut dikemas dalam bentuk video digital yang menarik, edukatif, dan mudah dipahami. Harapannya, masyarakat dapat memperoleh jawaban cepat atas pertanyaan umum tanpa harus menunggu petugas, sekaligus memperkuat transparansi layanan.

2. Air Keadilan
Gagasan dari Suryadi Harjad, S.Kom., berupa penyediaan dispenser air minum di ruang tunggu sidang. Tujuan inovasi ini adalah memberikan kemudahan akses air minum bagi para pihak yang berperkara, menciptakan suasana peradilan yang lebih ramah, sekaligus mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan para pihak merasa lebih dihargai dan pelayanan pengadilan tampil lebih humanis.

Selain itu, salah satu ASN Mahkamah Syar’iyah Blangkejeren, Adil Rahmat Yulian, S.H., juga memperkenalkan inovasi nya yaitu aplikasi digital “Sipaten” (Sistem Izin Pegawai Akuntabel, Tertib dan Efisien). Aplikasi ini menggantikan sistem izin keluar manual dengan platform daring, sehingga mempermudah pegawai dalam mengajukan izin serta memudahkan pimpinan untuk memantau dan menyetujui secara lebih cepat. Inovasi ini sekaligus mendukung langkah digitalisasi di lingkungan peradilan.

Melalui ketiga inovasi tersebut, Mahkamah Syar’iyah Blangkejeren menunjukkan komitmen untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang lebih prima.