Kunjungan Kerja Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia Ke Kabupaten Aceh Tamiang

Kualasimpang | ms-kualasimpang.go.id
Sabtu 02/03/2019 tepat pukul 17.00 WIB Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia (DR. Sofyan Abdul Djalil) dan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia beserta rombongan Kementerian tiba di Kab. Aceh Tamiang dan disambut hangat oleh Bupati Aceh Tamiang (H. Mursil S.H., M.Kn).
Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Kualasimpang (A. Mahfudin, S. Ag., MH) yang didampingi oleh Hakim (Dangas Siregar, S. HI., MH) menghadiri acara Kunjungan Kerja Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia tersebut, turut juga dihadiri oleh Ketua DPRK Aceh Tamiang, Kasdim 0117/Aceh Tamiang, Perwakilan dari Polres Aceh Tamiang, Kepala BNNK Aceh Tamiang, Ketua MPU Aceh Tamiang serta para tamu undangan dalam acara tersebut.
Dalam kunjungan kerja tersebut bermaksud untuk melakukan penyerahan sertifikat aset Pemerintah Kab. Aceh Tamiang serta mempererat tali silaturahmi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
Bupati Aceh Tamiang (H. Mursil S.H., M.Kn) dalam sambutan menyampaikan Kabupaten Aceh Tamiang merupakan pemekaran Kabupaten Aceh Timur, dibentuk berdasarkan UU No. 04 tahun 2002 tentang pembentukan Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya dan Kabupaten Aceh Tamiang.
Menteri Agraria dan Tata Ruang RI (Dr. Sofyan Abdul Djalil) menerangkan Sertifikat tanah bukanlah sekedar sebagai Adminitrasi dan sebagai kelengkapan surat, akan tetapi jauh lebih penting dari itu. Siapapun pemilik tanah yang bersertifikat agar jelas dan sah atas haknya terhadap tanah tersebut dan Agar status tanah yang ada di Kabupaten Aceh Tamiang ada kejelasan status, serta tidak tumpang tindih sehingga mengurangi potensi konflik dan sengketa lahan.
TIM I.T (ABR)