KPTA Lakukan Kunjungan Perdana ke PA Ketapang

Ketpang | pa_ketapang.go.id.
Kunjungan Perdana Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak ke Pengadilan Agama Ketapang, Kedatangan KPTA Pontianak Drs. H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H., adalah dalam rangka silaturahim dan melakukan pembinaan.
Selasa pagi tanggal 16 September 2014 pukul 08.55 Wib pesawat yang ditumpangi KPTA bersama Istri, mendarat di Bandara Rahadi Oesman Ketapang yang disambut langsung Oleh KPA Ketapang Drs. Nasrulloh. S.H., dan para Hakim serta Panitera Sekretaris Pengadilan Agama Ketapang di ruangan VIP Bandara Rahadi Oesman Ketapang.
Selanjutnya KPTA langsung menuju ke Kantor Pengadilan Agama Ketapang, Ketua Pengadadilan Tinggi Agama Pontianak disambut begitu akrab oleh Karyawan-Karyawati Pengadilan Agama Ketapang, kemudian dikarenakan kedatangan beliau tepat pukul 09.30 Wib berbenturan dengan jadwal sidang maka pertemuan tatap muka dengan KPTA Pontianak tidak di gelar.
Pada hari itu juga KPTA Pontianak Bapak . Drs. H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H., langsung melakukan pemeriksaan, pemeriksaan tersebut diawali dengan sejumlah berkas perkara, register-register (Siadpa, Keuangan Perkara dll), prosedur berperkara dan Administrasi Keuangan. Selain berkas dan data beliau juga memeriksa sekeliling gedung dan ruangan Pengadilan Agama Ketapang.
Keesokan harinya yaitu pada hari Rabu 17 September 2014 mengadakan pertemuan sekaligus pembinaan diruang Sidang Utama Pengadilan Agama Ketapang, tepat pukul 08.00 Wib setelah kegiatan Apel Bulanan.
Dalam kegiatan pembinaan tersebut Ketua Pengadilan Agama Ketapang membuka kegiatan pembinaan tersebut dengan memberikan sedikit arahan bahwasannya kedatangan KPTA Pontianak merupakan silaturahmi dan sekaligus memberikan pembinaan, disamping itu juga ujar Pak Nas “panggilan akrab KPA Ketapang” kunjungan perdana KPTA Pontianak semoga menjadi momentum awal untuk perubahan Lembaga Peradilan Khususnya Peradilan Agama se Wilayah Kalimantan Barat menjadi lebih baik lagi. Kemudian kegiatan pembinaan tersebut langsung di pimpin oleh Bapak Drs.H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H., selaku Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak.
Sebelum melakukan pembinaan, KPTA Pontianak terlebih dahulu memperkenalan diri, kemudian beliau langsung menyampaikan pembinaan. Menurut Bapak Drs. H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H., keberhasilan sebuah lembaga itu tergantung pada pemimpinnya yang memiliki “energy” energi inilah yang akan menjadi tolak ukur baik dan tidaknya sebuah Lembaga, apalagi lembaga pemerintahan khususnya lembaga peradilan “ujar KPTA dengan diselingi senda gurau”.
Sebelum membahas tentang Manajeman Energi, Pak Bahrussam Yunus memotivasi peserta dengan mengucapkan selamat atas tujangan remunerasi yang sudah naik kepada Pegawai yang hadir pada saat acara berlangsung, semoga dengan pendapatan tersebut tidak ada lagi alasan kita untuk tidak meningkatan kinerja kita bersama. Kemudian KPTA menyampaikan materi pembinaan yaitu “Manajemen Energi” menurut Bapak Bahrussam Yunus energi adalah Visi dan Misi, energi tidak bisa terlaksana jika tidak ditularkan, tidak ada panutan, tidak ada integritas dan kesejahteraan.
Berkaitan dengan hal tersebut maka Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak memiliki Visi dan Misi. Dengan uraian Visi KPTA Pontianak : “Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat” dan Misi KPTA Pontianak adalah meningkatkan kedisiplinan, meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), Kenyamanan dalam bekerja, Sidang keliling dengan jemput bola, Eksaminasi berkas atau putusan dan Pembinaan Pengawasan. Visi dan Misi inilah yang menjadi tujuan dan tolak ukur KPTA Pontianak kedepan.
Setelah itu KPTA melakukan uraian dan penjelasan tentang manajemen energi tersebut, KPTA juga langsung memberikan pembimbingan dengan hasil temuan dalam pemeriksaan beliau di Pengadilan Agama Ketapang. Selanjutnya season tanya jawab, karena KPTA menyampaikan dengan serius, senda gurau dan penuh keakraban maka suasana di dalam ruangan tersebut semakin hidup.
Kegiatan pembinanaan oleh KPTA Pontianak dikembalikan kepada KPA Ketapang Drs. Nasrulloh, S.H., dengan sedikit menanggapi upaya KPTA Pontianak dalam Visi dan Misi KPTA Pontianak untuk untuk meningkatkan Peradilan Agama di wilayah se-Kalimantan Barat umumnya serta Pengadilan Agama Ketapang Khususnya agar dapat terlaksana dengan baik. KPA Ketapang juga berharap agar hasil temuan yang telah di expose oleh KPTA segera ditindak lanjuti.
Tidak lupa pula Pak Nas “pangilan akrab KPA Ketapang” memberikan apresiasi yang baik dan berterima kasih sebanyak-banyaknya kepada KPTA Pontianak atas bimbingan dan arahan kepada kami dalam hal ini Pengadilan Agama Ketapang seutuhnya. Kemudian acara tersebut ditutup oleh KPA Ketapang dengan bacaan hamdalah. (bams)