KPTA Jayapura: Bekerja Cerdas, Tuntas dan Berintegritas
Biak Numfor | Pengadilan Agama Biak
Berdasarkan Surat Tugas Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jayapura Nomor W.25-A/1360/Kp.01/12/2018 tanggal 4 Desember 2018, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jayapura Drs. H. Firdaus M. Arwan, S.H., M.H. didampingi oleh Kabag Umum dan Keuangan PTA Jayapura Bpk. Kahar Fabanyo, S.H. melakukan kunjungan kerja dalam rangka melaksanakan pembinaan di Pengadilan Agama Biak, 10 s.d. 12 Desember 2018.
Bagi KPTA Jayapura kunjungan ke Pengadilan Agama Biak adalah yang perdana selama bertugas di Tanah Papua. “Sebenarnya saya sering ke Biak tapi hanya transit” tutur beliau sambil tersenyum.
Dalam pembinaan Bpk. KPTA Jayapura bertempat di Aula Sidang yang dihadiri seluruh pegawai dan Honorer diawali dengan perkenalan meskipun sebagian pegawai sudah tidak asing di mata beliau. Para pegawai sangat antusias mendengar dan menyimak banyak hal yang disampaikan.
Diantara penyampaiannya dikatakan bahwa pegawai PA Biak khususnya dan seluruh pegawai wilayah PTA jayapura pada umumnya harus membawa nama baik instansi dengan cara bekerja cerdas, tuntas dan berintegritas. Cerdas dalam arti dalam melaksanakan tugas harus memiliki dasar atau pedoman (harus punya ilmunya) bukan berdasar kebiasaan kebiasaan lama yang terkadang tidak sesuai aturan. Tuntas dalam arti harus sempurna dalam menyelesaikan pekerjaan dan sempurna dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat. Integriras dalam arti dalam melaksanakan tugas harus menjaga perilaku dari hal-hal yang melanggar aturan yang telah ditetapkan. Apabila ketiga hal tersebut ada dalam diri pegawai, maka dengan sendirinya akan memunculkan mekanisme kerja yang efisien dan produktif.
Disela-sela kunjungannya, KPTA Jayapura menyempatkan berkeliling memantau kantor PA Biak yang kondisinya masih merupakan bangunan lama berdiri sejak tahun 1984 (baca juga: http://www.pa-biak.go.id/pages/sekilas-sejarah). Satu persatu ruangan baik yg bisa diakses oleh pencari keadilan dan ruangan yang hanya bisa diakses oleh pegawai dikunjungi sambil memberikan masukan untuk ke arah yang lebih baik.
Setelah Pembinaan berakhir dan selanjutnya kembali ke Jayapura, KPTA didampingi Kabag Umum dan Keuangan menyempatkan berkunjung ke Situs Sejarah Kab. Biak Numfor yaitu Goa Jepang dan Monumen Perang Dunia II lalu ke tempat Wisata yang warga Biak menamainya Raja Tiga.