Ketua PTA Makassar Lakukan Pembinaan di PA Maros
Maros | pta-makassarkota.go.id
Sebagai wujud keinginan yang kuat dari Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Drs.H.Alimin Patawari, S.H.,M.H. untuk membangun peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) warga Pengadilan Agama dalam wilayah hukum Pengadilan Tinggi Agama Makassar, khususnya penguatan kualitas pelayanan kepada masyarakat para pencari keadilan, maka setiap saat beliau melakukan kunjungan ke Pengadilan Agama untuk melakukan pembinaan.
Pada hari Kamis (23 Januari 2014), Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Drs.H.Alimin Patawari, S.M.,M.H kembali melakukan kunjungan silaturrahim dalam rangka pembinaan di Pengadilan Agama Maros. Dalam kunjungan tersebut, beliau didampingi oleh Panitera/Sekretaris, Drs. H. Ach. Jufri, S.H.,M.H., mantan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, yaitu Drs.H.M.Juzmi Hakim, S.H. dan Drs.H.M. Tahir Hasan serta Mantan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Drs.H.Andi Saiful Islam, S.H.
Di hadapan seluruh Hakim dan pegawai Pengadilan Agama Maros, Drs.H.Alimin Patawari, S.H.,M.H. dalam pengarahannya mengatakan bahwa kunjungan silaturrahim dalam rangka pembinaan yang dilakukan kali ini agaknya lebih istimewa jika dibandingkan dengan kunjungan-kunjungan pembinaan yang lain, karena saat ini saya ditemani oleh senior sekaligus orang tua kita yaitu dua orang mantan Ketua dan satu orang mantan Wakil Ketua serta Panitera/Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang baru.
Ada beberapa aspek yang distressing oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar pada saat menyampaikan pengarahan dalam acara pembinaan tersebut, diantaranya: 1). Pentingnya melakukan koordinasi secara rutin antara pimpinan dan bawahan. Tujuannya adalah untuk saling mengingatkan ketika terjadi kekeliruan dan kalau ada kesulitan-kesulitan yang dihadapi dapat dengan mudah segera diatasi. 2). Pasca pemilihan Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial, semangat kerja kita harus semakin ditingkatkan, tidak boleh terjadi sebaliknya dimana gairah kerja semakin menurun. 3). Kedisiplinan Hakim dan pegawai harus ditingkatkan terus menerus, terutama disiplin waktu masuk dan pulang kantor maupun disiplin dalam berkeja. 4). Antara pimpinan dan bawahan harus selalu bersinergi untuk saling memperkuat, karena pada hakekatnya semuanya adalah sama yang membedakan hanyalah Tupoksinya masing-masing. 5). Kebersihan kantor, teruma kamar mandi supaya diperhatikan dengan baik, jangan sampai ada tamu dan mereka jijik masuk karena kamar mandi kita kotor. 6). Diskuisi-diskusi rutin untuk menambah wawasan, terutama di kalangan Hakim perlu digiatkan.
Mengenai hehadiran para senior kita yang sudah purnabhakti terutama pak Juzmi Hakim, pak Tahir Hasan dan Andi Saiful Islam, konteksnya adalah disamping karena kita ingin untuk tetap menjaga hubungan silaturrahim dengan mereka secara baik dan utuh walaupun beliau sudah pensiun, yang tak kalah pentingnya adalah kita ingin menggali pengetahuan-pengetahuan dan pengalaman-pengalaman beliau selama aktif di Pengadilan Agama.
Secara formal telah berdiri organisasi Ikatan Purnabakti Hakim dan Pegawai Pengadilan Agama Sulawesi Selatan sebagai tempat berhimpunnya para pensiunan Pengadilan Agama dan kalau selamat, kita semua pasti akan menuju ke situ.
Oleh karena itu, kehadiran senior-senior kita selaku pengurus Ikatan Purnabakti Hakim dan Pegawai Pengadilan Agama Sulawesi Selatan adalah untuk melakukan sosialisasi terhadap eksistensi organisasi tersebut. Kita yang masih aktif perlu mengambil bagian untuk turut serta menghidupkan organisasi ini karena kita semua pasti akan menuju ke situ. Demikian ditegaskan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar.
Pada akhir kegiatan pembinaan tersebut, Panitera/Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang baru Drs. H. Ach. Jufri, S.H.,M.H. juga mengambil bagian untuk memperkenalkan diri. Menurutnya, perkenalan ini penting bagi saya karena saya adalah orang baru bertugas di Makassar, sementara posisi saya adalah pelayan bagi seluruh warga Pengadilan Agama wilayah Pengadilan Tinggi Agama Makassar, sehingga memang urgen untuk kita saling kenal mengenal.
Di samping itu, saya bertugas untuk mengamankan kebijakan pimpinan dan dalam mengamankan kebijakan pimpinan tersebut ada beberapa aspek penting yang harus dijaga, yaitu integritas, profesionalisme dan loyalitas, tegasnya. (by amin/pa-mrs).