Ketua MS Meureudu : Kerja Orang Malas Itu Besok

Ketua MS Meureudu Drs. Khairil Jamal (Tengah) di saat Pimpin Rapat
Meureudu | meureudu.ms-aceh.go.id
Dalam menyampaikan penilaian atau evaluasi capaian Kinerja MS Meureudu awal tahun 2014 yaitu bulan Januari dan Februari, Ketua MS Meureudu Drs. Khairil Jamal dalam Rapat Bulanan yang digelar pada hari Rabu (26/2/2014) menyampaikan bahwa kinerja dan semangat MS Meureudu dalam bekerja harus bertambah dan tidak menunda-nunda dalam menyelesaikan setiap pekerjaan.
“ Kinerja dan Semangat kita harus bertambah dan dalam menyelesaikan pekerjaan jangan menunda-nunda atau besok..besok..besok. Karena menunda pekerjaan itu ciri orang malas.” Terang Khairil Jamal disaat memberi pengarahan dalam rapat tersebut.
Menurut beliau bahwa ciri malas itu suka menunda pekerjaan dan tidak menghargai waktu, karena ada satu pepatah yang penuh dengan makna mengatakan bahwa “ Kerja Orang Malas Itu Besok “. Khairil Jamal sangat menginginkan agar pegawai MS Meureudu menjadi pekerja yang aktif dan produktif serta sangat menghargai waktu yang ada. “ kita harus banyak bekerja, dan kita dalam bekerja seperti kata Ketua MS Aceh bahwa kerja kita kerja ikhlas, kerja keras dan kerja cerdas. Jadi betul-betul harus kita implementasikan. “ kata beliau.
Dalam rapat tersebut ketua MS Meureudu juga menyoroti tentang kedisiplinan. Beliau berharap dan meminta kepada seluruh pegawai MS Meureudu harus disiplin, menjunjung tinggi kedisiplinan dan bekerja sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang berlaku karena itulah salah satu indikator kesuksesan seorang pegawai. “ dalam bekerja kita harus sesuai dengan SOP karena itu kinerja pegawai, sekarang ada SKP (standar Kinerja Pegawai) yang telah disusun dan itu yang akan berlaku nanti dalam menilai pegawai. “ kata Ketua MS Meureudu. Beliau mengajak pegawai untuk menghormati kedisiplinan termasuk waktu pergi ke kantor dan waktu pulang kantor, beliau berharap semunya harus tepat waktu dan jangan cari alasan untuk tidak disiplin.
Selanjutnya Ketua MS Meureudu juga kembali menegaskan bahwa penampilan seorang pegawai harus menunjukkan kewibawaan termasuk dalam hal berpakaian. “ Pansek sudah buat pengumuman pakaian dinas kantor dan sudah ditempel di papan pengumuman, jadi kita ikuti aturan yang telah ada dalam berpakaian. Jangan ada yang pakai celana lee waktu hari jum’at walaupun hari jum’at kita berpakain bebas. Hormatilah dan tunjukkan wibawa kita .” tegas beliau.
Dalam memimpin rapat tersebut Drs. Khairil Jamal mengharapkan agar hasil-hasil yang telah disepakati dalam rapat tersebut betul-betul di implementasikan dan jangan tinggal di ruang sidang. Sehingga harapan beliau kita bersama-sama berkomitmen dalam memajukan MS Meureudu.
(Faisal Reza)
