Ketua MS Aceh Beri Pembinaan Kepada Pegawai MS Meureudu
Meureudu | meureudu.ms-aceh.go.id
Dalam rangka meningkatkan mutu dan pelayanan lembaga peradilan kepada masyarakat, Ketua MS Aceh Dr. Idris Mahmudy, SH. MH dalam kunjungan akhir tahun ke MS Meureudu pada hari jum’at (29/11/2013) memberikan pembinaan kepada hakim dan para pegawai MS Meureudu. Memberikan pembinaan kepada para pegawai adalah salah satu agenda yang telah di susun dalam kunjungan akhir tahun beliau beserta rombongan MS Aceh ke MS Meureudu.
Setelah melaksanakan ibadah sholat jum’at di Mesjid At-Taqwa Meureudu dan makan siang, pukul 14.20 wib seluruh pegawai MS Meureudu (Hakim, CPNS, PNS dan pegawai kontrak) berkumpul dan mengikuti pembinaan oleh Ketua MS Aceh Dr. Idris Mahmudy, SH. MH di ruang sidang MS Meureudu. dalam pembinaan yang di pandu oleh ketua MS Meureudu Drs. Khairil Jamal, seluruh pegawai sangat antusias dan penuh semangat mengikutinya dan menyimak dengan sangat serius apa-apa saja yang di sampaikan oleh ketua MS Aceh.
Dalam pembinaan tersebut, Ketua MS Aceh menjelaskan bahwa Mahkamah Syar’iyah Aceh sedang melakukan perubahan dan berbuat karena tanpa berbuat maka tidak ada perubahan. Termasuk pembangunan gedung/kantor baru, Itu semua di lakukan dalam rangka perubahan. “ Tanpa berbuat tanpa perubahan, oleh kerana itu kebiasaan lama harus di tinggalkan, dari non prosedural menuju prosedural. dulu non prosedural sekarang kita prosedural. Perubahan kita sekarang lewat internet dan IT, Dan inilah era kita. Kantor baru juga harus kita siapkan “. Ujar Dr. Idris Mahmudy, SH. MH.
Beliau melanjutkan bahwa Mahkamah Syar’iyah di kenal lewat internet. Semua informasi dan kegiatan harus terbuka dan transparan serta di ketahui oleh banyak orang, oleh karena itu website harus dikelola dengan baik dan semua harus di informasikan ke public lewat internet karena ini lah era kita. Beliau juga menjelaskan perubahan tergantung dari pimpinan. “ Berubah sangat tergantung pada pemimpin karena dari pemimpin itu perubahan dimulai sebab Pemimpin itu adalah seorang pemikir, penggagas dan sebagai pengawas. Jadi pemimpin itu 3P (Pemikir,Penggagas, dan Pengawas) “. Tukas beliau.
Dalam kesempatan itu ketua MS Aceh juga menyampaikan masukan kepada hakim bahwa hakim jangan membaca putusan sebelum final dan di kontrol terlebih dahulu putusan dengan baik, ketik dengan rapi, kalau sudah final langsung di baca dan Jangan lama-lama karena “One day one publish”.
Pada pembinaan tersebut Beliau menyampaikan kabar gembira kepada para pegawai bahwa tahun 2014 remunasi untuk pegawai naik dan mulai terhitung januari 2014. “ berbahagialah kita semua, karena januari tahun depan remunasi baru. Itu adalah salah satu tanda perubahan “. Ujar Ketua MS Aceh.
Selanjutnya beliau juga menjelaskan bahwa dalam berkerja harus dalam dua dimensi yaitu dimensi dunia dan dimensi akhirat. “ Bekerja dalam 2 dimensi yaitu dimensi dunia dan dimensi akhirat, dalam dimensi dunia ; kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.
Kerja keras, kita dalam berkerja harus punya gairah, senang dalam bekerja, dan puas dalam bekerja. Kerja Cerdas, kita bekerja sesuai aturan, sesuai SOP, sesuai tupoksi dan profesional. Kerja Ikhlas, disiplin sesuai jam kantor, hadir tepat waktu pulang pun demikian “. Kata Dr. Idris Mahmudy, SH. MH ketua MS Aceh. Terakhir beliau berharap agar MS Meureudu bisa berubah. (Faisal Reza).