Jumlah Berita Badilag.net Tahun 2014 Turun Drastis, “Bulan Madu” Itu Pun Berakhir Menyedihkan
Nunukan | www.pa-nunukan.go.id
Kemersraan “bulan madu” jumlah berita yang tayang di badilag.net seperti yang sempat terjadi di 2013, akhirnya harus kandas dan berakhir menyedihkan di 2014 ini. Karena jumlah berita yang berhasil dipublikasikan website plat merah milik Ditjen Badilag yang beralamat di www.badilag.net itu telah mengalami penurunan sangat tajam dan drastis di 2014 lalu jika dibandingkan tahun 2013.
Penurunan itu tak hanya terjadi di menu favorit “Kegiatan Ditjen Badilag” yang menjadi headline news badilag.net sekaligus menjadi hak prerogatif Tim Redaksi, tapi juga ternyata diikuti dan dialami menu “Seputar PA”, yang merupakan hak prerogatif PTA dan PA/MS di daerah.
Dengan menggunakan metode perhitungan yang sama seperti tahun sebelumnya (manual), untuk ke-2 menu berita tersebut, badilag.net cuma bisa mempublikasikan 2.707 berita di 2014 lalu. Perinciannya untuk menu “Kegiatan Ditjen Badilag” hanya bisa ter-publish 234 berita; dan di “Seputar PA” cuma tayang 2.473 berita.
Bandingkan dengan jumlah berita badilag.net tahun 2013 yang berhasil mempublikasikan 4.721 berita. Saat itu di menu favoritnya “Kegiatan Ditjen Badilag” ada 326 berita, dan di menu berita daerah “Seputar PA” ada 4.395 berita.
Maka jika jumlah berita yang tampil di badilag.net tahun 2014 itu dibandingkan dengan tahun 2013, terdapat selisih sebanyak 2.014 berita (Masya Allah,jumlah yang sama dengan tahun kejadian, 2014). Dengan kata lain, di 2014 lalu telah terjadi penurunan jumlah berita sebesar 42,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Bahkan berita badilag.net di tahun 2014 lalu itu masih lebih sedikit jumlahnya dibandingkan dengan 2 tahun lalu (2012). Saat itu badilag.net masih bisa mem-publish 3.690 berita di-2 menu beritanya tersebut.
Dengan jumlah sebanyak 2.707 berita yang sempat tampil di 2014 tersebut, maka jika dirata-rata badilag.net hanya mampu mempublikasikan 225 berita per bulannya, atau hanya 7 berita per harinya.
Bandingkan dengan tahun 2013 yang mampu menayangkan 393 per bulannya, atau 13 berita per harinya. Berarti di 2014 lalu ada penurunan sebanyak 168 berita per bulannya, atau 6 berita per harinya dibandingkan tahun 2013.
Maka sepanjang 2014 lalu, untuk menu headline news badilag.net “Kegiatan Ditjen Badilag”, terbanyak badilag.net mampu menayangkan beritanya di Maret (39 berita), dan tersedikit di Agustus (5 berita).
Selengkapnya inilah perincian data perbandingan 2014 dan 2013 jumlah berita “Kegiatan Ditjen Badilag” per bulannya :
Sedangkan untuk menu “Seputar PA” yang berita-beritanya dikirimkan oleh PTA dan PA/MS di daerah, terbanyak badilag.net bisa mempublikasikan beritanya di Januari (521 berita), dan tersedikit di Agustus dan Desember (80 berita).
Rincian selengkapnya data perbandingan 2014 dan 2013 jumlah berita “Seputar PA” per bulannya adalah sebagai berikut:
Maka dari kedua menu berita badilag.net tersebut, terlihat jelas penurunan jumlah berita yang tayang rata–rata terjadi hampir setiap bulan. Kecuali Februari dan Maret untuk menu “Kegiatan Ditjen Badilag”, serta Januari dan Maret untuk menu “Seputar PA”.
Di bulan-bulan tersebut ada sedikit kenaikan jumlah berita dibandingkan bulan yang sama tahun 2013. Namun secara keseluruhan, terutama di menu “Seputar PA” penurunannya bahkan bisa mencapai angka 50 persen lebih.
Hal ini tentu saja cukup menyedihkan bagi warga PA yang menjadi netizen ‘pengunjung setia’ badilag.net. Karena masa-masa “bulan madu” jumlah berita badilag.net itu ternyata harus ‘rela’ kandas dan berakhir di 2014 lalu. Artinya banyak informasi perkembangan terkini, khususnya dari PTA dan PA/MS di daerah, yang tak sampai mengalir ke ‘telinga’ warga PA.
Maka untuk mengulang masa-masa indah “bulan madu” seperti dulu di 2013, seluruh warga PA harus dapat menjadikan ungkapan “hidup netizen di dunia maya; artikel berita jadi karyanya; mencari hidup di peradilan agama; hidupkan badilag.net tugas kita semua”, sebagai bagian dari tupoksi pekerjaannya di 2015 ini. Semoga!
(Renafasya)