Hari Pertama Masuk Kantor KPTA Gorontalo Langsung “Action”
KPTA Gorontalo dalam pertemuan perdananya dengan seluruh Hakim dan Pejabat serta staf PTA Gorontalo
Gorontalo | www.pta-gorontalo.go.id
Hari pertama melaksanakan tugas di PTA Gorontalo Drs. H. Ahmad Dahlan, SH. MH. langsung mengadakan tatap muka dengan Hakim Tinggi, para pejabat dan staf di PTA Gorontalo. Ahmad Dahlan sendiri resmi menjabat sebagai Ketua PTA Gorontalo setelah dilantik oleh Ketua Mahkamah Agung RI akhir desember yang lalu di Jakarta.
Pertemuan yang digelar pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2013 di ruang Aula PTA Gorontalo diisi dengan perkenalan seputar perjalanan karirnya selama bertugas di Pulau Sulawesi sampai terakhir di Pulau Sumatera dan kini kembali ke Sulawesi yakni Provinsi Gorontalo.
Menurut KPTA Gorontalo Drs. H. Ahmad Dahlan, SH. MH. setelah dilantik menjadi KPTA Gorontalo, ia sempat mendapat petuah dari Sekretaris Mahkamah Agung RI. Sekma berpesan agar mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan target Mahkamah Agung untuk mencapai predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) di tahun 2013.
“Instrument-instrument yang pernah diisi harus segera dikirim kembali ke Mahkamah Agung,” pinta SEKMA RI kepada KPTA Gorontalo.
Program reformasi birokrasi yang ditandai dengan penilaian dari Quality Insurance, Mahkamah Agung diminta untuk melakukan perubahan pola pikir dan budaya kerja yang merupakan salah satu dari 8 area perubahan, termasuk didalamnya pola penyelesaian perkara. Ahmad Dahlan juga meminta kepada para Hakim Tinggi pengawas agar dapat mengevaluasi laporan-laporan perkara dari daerah.
Pada kesempatan ini pula KPTA Gorontalo meminta kepada para Hakim Tinggi agar harus mengetahui penerapan SIADPA/SIADPTA di daerah. Ia juga mengharapkan agar para Hakim Tinggi dapat mengoperasikan aplikasi SIADPA/SIADPTA ini.
Suasana tatap muka dan perkenalan KPTA Gorontalo yang baru
Dalam hal pengawasan, Ahmad Dahlan meminta agar setiap selesai pengawasan, laporan pengawasan harus segera diselesaikan. Selanjutnya diadakan monitoring tentang hasil temuan. Dari monitoring tersebut kita dapat mengetahui temuan-temuan mana yang telah di tindak lanjuti.
KPTA Gorontalo menyampaikan kepada para aparatnya agar sebisa mungkin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan mengharapkan kepada warga peradilan agama mau belajar lagi dan juga selalu menyediakan waktu untuk membaca yurisprudensi. “inilah pesan Sekretaris MA dan Tuada Uldilag kepada saya,” ungkap Dahlan
Diakhir perkenalannya, Ahmad Dahlan menghimbau agar apa yang telah terlaksana selama ini agar tetap dipertahankan. “Pengumpulan dana sosial, begitu pula Shalat berjamaah serta senam pagi dan main tenis bersama sabtu dan minggu. Saya rasa ini sangat baik, mari kita tetap berolah raga agar badan tetap sehat dan bugar,” tandas Ahmad Dahlan diakhir perkenalanannya. (Humas PTA Gorontalo)