Hakim PA Bengkalis Mengikuti Pelatihan di Balitbang Diklat Kumdil
Gambar : Sebelum acara di mulai Hakim Pa Bengkalis (Muhammad Azhar, S.Ag., M.H) yang mengacungkan jempol melakukan foto bersama dengan para peserta pelatihan di aula auditorium Balitbang Megamendung
Megamendung || Pa-Bengkalis.go.id
Tepatnya pada tanggal 8 April sampai dengan tanggal 13 April 2013, salah seorang hakim Pengadilan Agama Bengkalis yang bernama Muhammad Azhar, S.Ag., M.H. mendapat kepercayaan dan terpilih untuk mengikuti Pelatihan CJE (continuing judicial education) atau Pelatihan Hakim Berkelanjutan bagi hakim tingkat pertama lingkungan peradilan umum, peradilan agama dan peradilan tata usaha negara seluruh Indonesia yang diselenggarakan di Pusdiklat Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI Megamendung Bogor.
Berkenaan dengan hal tersebut, Pengadilan Agama Bengkalis telah mengeluarkan Surat Tugas untuk keperluan dimaksud dan di samping itu KPA.Bengkalis Drs. Faizal Kamil, S.H., M.H. menyambut gembira terhadap kegiatan tersebut karena pelatihan ini merupakan bagian dari upaya dan proses Mahkamah Agung RI mempersiapkan sumber daya manusia aparat peradilan dengan ciri kualitas profesionalismenya. Oleh karenanya beliau berpesan agar memaksimalkan peran serta saudara Muhammad Azhar dalam pelatihan tersebut, sebab dalam era supremasi hukum dibutuhkan aparat penegak hukum yang memiliki profesionalitas tinggi dilandasi kualitas moral guna mengayomi para pencari keadilan.
Gambar Kiri : Hakim PA Bengkalis (yang mengacungkan jempol) sedang mengikuti materi di pelatihan, Gambar Kanan : Hakim PA Bengkalis (yang berbaju hijau) di sela-sela waktu pelatihan menyempatkan diri berolah raga tenis dengan para peserta pelatihan.
Pelatihan yang berlangsung selama lebih kurang 1 minggu tersebut diisi dengan kegiatan dan materi yang mengarah pada keterampilan menerapkan hukum formiel guna menegakkan hukum materiel, di samping itu juga dibimbing untuk melatih kecerdasan emotional dan spritual dan juga metode membangun pengawasan dalam diri pribadi. Kegiatan pelatihan tersebut diawali dengan pre test lalu disela-sela materi diselingi diskusi kelompok terhadap berbagai permasalahan yang terdapat di setiap sesi materi yang disajikan pemateri dan diakhir pelatihan diadakan post test.
Adapun materi yang disajikan oleh pemateri yang profesional di bidangnya adalah sebagai berikut :
- Informasi Awal, Perkenalan dan Permasalahan Teknis (brainstorming) oleh Dr. Ahmad Mujahidin, M.H.
- Konsep dan Penerapan Pola Bindalmin oleh Drs. H. Zaenuddin Fajari, S.H., M.H.
- Teknik dan Metode Pemeriksaan Perkara Perceraian oleh Dr. H. Habiburrahman, M.Hum / Drs. H. Yasardin, S.H., M.H.
- Alur Administrasi Perkara oleh Dr. Edi Riyadi, S.H., M.H.
- Hukum Formil dan Materiel serta teknik penyusunan putusan yang efektif oleh Prof. Dr. H. Abdul Manan, S.H., S.Ip., M.Hum. / Drs. H. Amran Suadi, S.H., M.Hum., M.M.
- Keterampilan Pemeriksaan Saksi yang Efektif dalam Persidangan oleh Drs. H. Purwosusilo, S.H., M.H. / Dr. H. A. Mukti Arto, S.H., M.H.
- Teknik Penemuan dan Pemecahan Masalah Hukum oleh Dr. H. Komari, S.H., M.H.
- Konsep dan Pelaksanaan Mediasi dan Upaya Perdamaian oleh Drs. H. Mawardi Amien, S.H., M.H.
Gambar : Seusai Pelatihan Hakim PA Bengkalis (Muhammad Azhar, S.Ag., M.H) melakukan foto bersama di depan aula auditorium BALITBANG DIKLAT KUMDIL (Megamendung-Bogor)
Dengan berakhirnya pelatihan tersebut, Kepala Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI Ny. Siti Nurdjanah, S.H., M.H. berpesan kepada para peserta pelatihan sepulangnya ke tempat tugas masing-masing yang disampaikan oleh Pelaksana Harian Kepala Pusdiklat Teknis Peradilan Mahkamah Agung RI Hj. Sumarni Marzuki, S.H., M.H. agar para hakim dalam memacu, memperdalam serta memperluas pengetahuan di bidang hukum selalu senantiasa berusaha meningkatkan kemampuan masing-masing di bidang teknis yuridis dan manajemen peradilan agar dengan tangkas dapat menjawab tantangan zaman / renaissance dengan ciri-ciri profesionalisme, transparansi dan efisiensi dengan dukungan computerises system atau informasi teknologi, sehingga nantinya dapat menunjang tugas pokok yang dihadapi, sekaligus dengan tanpa kegamangan menyambut proses renaissance (perubahan) tersebut sebagai konsekuensi era globalisasi dan transparansi publik. Semoga........... amien (Tim Redaksi PA Bkls)