Empat Personil PA Natuna Terlibat STQ\
Natuna | www.pa-natuna.net
Kecamatan Bunguran Timur merupakan tempat terlaksananya Perhelatan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Ke VIII Kabupaten Natuna diselenggarakan mulai 21-24 Maret 2012 di Kompleks Mesjid Agung Natuna Gerbang Utaraku.
Tujuan STQ ini bukan hanya ajang untuk uji kreatifitas dan seni membaca Al-Quran belaka, tetapi juga yang terpenting bertujuan mempererat tali silaturrahmi dan sekaligus memperkuat ukhuwah islamiyah melalui penciptaan suasana sepekan penuh nuansa religi.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya PA Natuna selalu berperan dalam pelaksanaan baik MTQ maupun STQ sebagai perhelatan yang diselenggarkan dalam rangka memotivasi dan menimbulkan gairah dalam mengkaji makna suci dan keagungan Al-Quran, terlihat dimana terdapat 4 personil PA Natuna yang ditunjuk sebagai Dewan Hakim melalui SK Bupati Natuna No. 02/2013, tanggal 19 Maret 2013 tentang Pembentukan Dewan Hakim dan Majelkis Hakim STQ VIII Tk. Kabupaten Natuna 2013, diantara personil PA terlibat masing-masing : SUDARMAN, S.Ag, (Hakim bidang Fashahah Tilawah dan Fashahah Tahfizh 5 juz dan 20 juz), UMAR ALI, BA (Ketua Cabang Tilawah Dewasa sekaligus Hakim bidang Tajwid), Drs. ISHAK (Hakim bidang Fashahah) dan Drs. NASARUDDIN (Hakim bidang Fashahah Tilawah dan Fashahah bidang Tahfiz 5 juz dan 20 juz).
KPA Natuna, Drs. H.M.Zakaria, MH setelah menghadiri rangkaian acara STQ VIII yang diawali pawai ta’aruf tersebut menyampaikan himbauannya melalui www.pa-natuna.net bahwa agar setiap langkah kita diberkahi oleh Allah Swt, hendaknya menjadikan STQ seperti ini sebagai mobilisator bagi kita untuk menjadi masyarakat yang qur’ani, masyarakat yang selalu berlandaskan Al-Qur’an dalam segala lini kehidupan, baik dalam berkata-kata maupun dalam berbuat, sudah saatnya selalu berpegang teguh pada aqidah dengan mempedomani Al-Quran sebagai mukjizat dan rahmat sekalian alam, dan harus difahami bahwa salah satu susbtansi Al-Quran adalah mendorong ke arah kemajuan dimana disadari bahwa kemajuan dan perubahan itu tidak akan datang dengan sendirinya, dibutuhkan upaya dan komitmen semua fihak, memang manusia mempunyai cita-cita dan keinginan yang banyak, tapi hal itu akan menjadi angan-angan belaka, jika apa yang diinginkan itu tidak dibarengi dengan tingkah laku sehari-hari yang sesuai dengan ajaran Al-Qur’an.” tutur KPA Natuna.