Di PA Pelaihari, Pansek PTA Banjarmasin Membuka Rahasia Kesuksesannya
Silaturahmi – pengenalan Pansek PTA Banjarmasin yang baru. (Foto/uchuf)
Pelaihari | pa-pelaihari.go.id
Kunjungan perdana Pansek PTA Banjarmasin H. Ma’sum Umar, S.H., M.H. ke PA Pelaihari pada Rabu, 20 Februari 2013, merupakan angin segar bagi hakim dan pegawai PA Pelaihari, karena selama ini mereka hanya mengenalnya melalui internet.
Kesempatan istimewa ini digunakan oleh Ketua PA Pelaihari Drs. H. Tarsi, S.H., M.H.I untuk mengenal lebih dekat Pansek PTA Banjarmasin yang baru dilantik sebulan yang lalu.
Acara silaturahmi dilakukan di ruang utama dihadiri pimpinan, pejabat dan staf. Ketua mengawali sambutannya dengan mengucapkan selamat datang di PA Pelaihari dan memperkenalkan seluruh anak buahnya kepada Pansek PTA dan rombongan. Juga memperkenalkan selayang pandang PA Pelaihari berikut kelebihan dan kekurangannya.
Para Hadirin – Para Hakim, Pejabat dan Staf yang hadir dalam acara perkenalan Pansek PTA Banjarmasin yang baru. (Foto/uchuf)
Selanjutnya Pansek mengawali sambutanya, juga dengan memperkenalkan diri. Suka duka bertugas di daerah yang sulit air hingga di wilayah Kalsel yang kelebihan air.
Maka pertama kali Pansek mengajak seluruh hadirin untuk bersyukur karena berada di tempat yang nyaman bagaikan surga dan di tempat yang penuh dengan prestasi.
Selanjutnya Pansek yang mengawali karirnya di PA Kupang ini membuka rahasia sukses dan kiat-kiatnya kepada seluruh hadirin, karena PA Pelaihari telah dinobatkan sebagai Juara I Aplikasi SIADPA Tingkat Propinsi sehingga PA Pelaihari menjadi role model di lingkungan PTA Banjarmasin dan Juara I Pelayanan Publik dan Meja Informasi Tingkat Nasional untuk kategori PA Kelas II dan Juara I Website Tingkat Nasional maka tidak ada pilihan lain kecuali harus dipertahankan.
Perkenalan – Sambutan dan Perkenalan oleh Pansek PTA Banjarmasin yang baru. (Foto/uchuf)
Lalu apa saja modal untuk mempertahankan prestasi itu? Pansek membuka rahasia sukses lebih lanjut sebagai berikut:
- Cari daya tarik lain yang sebelumnya tidak ada. Contohnya pengadaan mesin antrian dan fotocopy gratis untuk mempercepat proses sehingga para pihak tidak perlu keluar masuk kantor.
- Pelihara ketekunan memelihara IT dengan rajin mengapdate berita dan data-data yang diperlukan oleh publik.
- Pelihara semangat, karena semangat tidak semua orang punya.
- Segera laksanakan program pemerintah yang terkait dengan tupoksi PA seperti perkara prodeo dan sidang keliling. Menerima perkara prodeo jangan terbatas pada DIPA, kalau memang kondisi para pihak tidak mampu mereka harus dilayani. Maksimalkan pelayanan kepada masyarakat miskin (justuce for the poor).
- Dan semua itu dilaksanakan bersama karena saling berkaitan.
Sementara Wasek PTA Banjarmasin H. Saifuddin, S.H., M.H. menambahkan bahwa Reformasi Birokrasi supaya benar-benar diterapkan. Ke depan warga peradilan agama harus berubah karena penilaian dan penghargaan akan diterapkan pada budaya kerja dan kinerja. Saat ini sedang dirancang Sasaran Kerja Individu (SKI).
SKI yang telah disusun dan disetujui bersama antara atasan langsung dengan pegawai yang bersangkutan ditetapkan sebagai kontrak prestasi kerja. Selanjutnya pada akhir tahun SKI tersebut digunakan sebagai standar/ukuran penilaian prestasi kerja.
Foto Bersama Ketua, Wakil Ketua, Para Hakim, Pansek dan wasek PA.Pelaihari berfoto bersama Pansek dan Wasek PTA Banjarmasin. (Foto/uchuf)
Maka jangan heran kelak jabatan sama, eselonnya sama pangkat golongan ruang sama namun gajinya berbeda. Dan hal ini telah diterapkan dan berlaku di kementrian Keuangan RI. Demikian mantan Pansek PA Amuntai menginformasikan (Muh).