Demi Pelayanan Prima, PA Jayapura Gelar sosialisasi Dan Ddtk E-Pone
Jayapura, 05 Juni 2025 – Pengadilan Agama (PA) Jayapura, Kamis, 05/06 menggelar sosialisasi dan Diklat Di Tempat Kerja (DDTK) penerapan Inovasi Elektronik PTSP Online (E-PONE). Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang Layanan Terpadu Satu Pintu PTSP) tepat pukul 15.00 WIT. Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera, Sekretaris, seluruh apartur PA Jayapura lainnya dan petugas Posbakum mengikuti sosialisasi tersebut dengan penuh semangat.
Sosialisasi dan DDTK tersebut dibuka oleh Sekretaris, Abdul Mubarak, S.H.I., M.H. sebagai moderatornya. Selesai dibuka, Ketua PA Jayapura Zaenal Ridwan Puarada, S.H.I., M.H. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Tim TI dan Agen Perubahan yang sukses menggagas inovasi ini. " Sebagai pimpinan, Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas terwujudnya ide perubahan peningkatan kualitas layanan dengan menghadirkan inovasi e-PONE", ungkap Ketua. Beliau kemudian menegaskan aplikasi e-PONE ini nantinya harus dijalankan dengan maksimal agar mampu memberikan kemudahan dan kemurahan layanan kepada masyarakat luas. Beliau berpesan “ Seluruh Petugas PTSP dan Posbakum nanti harus menyimak sosialisasi dan DDTK ini dengan sungguh-sungguh,” tambah Pak Ketua.
Sesi kemudian beralih pada arahan Wakil Ketua, Dr. Muh. Nasikhin, S.H.I., M.H. Beliau dalam arahannya berpesan agar pembuatan sosialisasi aplikasi e-PONE ini secara detail, jelas dan menarik agar aplikasi ini memang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu Beliau berpesan agar seluruh petugas e-PONE nantinya selalu siap siaga dan meningkatkan kompetensinya dalam pemberian layanan PTSP Online. Berliau juga berpesan kepada Sekretarus untuk melengkapi peralatan agar inovasi ini ketika dijalankan dapat terlaksana layanan yang optimal.
Dr. Muh. Nasikhin, S.H.I., M.H. kemudian menjelaskan lebih detail hal-hal yang harus disiapkan ketika e-PONE ini dilaunching. “Ingat ikarena KIta minim SDM, maka agar e-PONE ini berjalan maksimal seluruh petugas yang ditunjuk sekurang-kurangnya harus menguasai 3 keahlian bidang layanan", terangnya. Menurut Beliau meskipun dalam PTSP ada 6 loket layanan, dengan adanya 2 atau 3 petugas yang standby dan menguasai beberapa jenis layanan, maka masyarakat yang menggunakan inovasi e-PONE ini akan mudah dan cepat terlayani.
sosialisasi dilanjutkan dengan DDTK oleh Agus Supriyanto, S.H. Sebelum memandu simulasi penggunaan e-PONE PPNPN tersebut menjelaskan secara singkat bagaimana cara penggunaan aplikasi ini. Setelah itu, ketika DDTK setiap petugas layanan PTSP Online mulai belajar bagaimana membuka dan masuk pada aplikasi Zoom e-PONE. Ada juga beberapa pegawai yang berperan menjadi para pihak meminta layanan PTSP secara online guna melakukan uji coba kesiapan para petugas dalam memberikan layanan melalui e-PONE tersebut.
Seluruh petugas satu demi satu praktik memberikan layanan secara online. Simulasi dan DDTK tersebut berlangsung selama 2 jam. Setelah simulasi selesai, Ketua PA Jayapura berpesan agar seluruh Petugas PTSP terus belajar, baik secara teknis operasi aplikasi maupun belajar dalam menerapkan 5S pada saat memberikan layanan. Menurut Beliau hal tersbeut penting dilakukan agar inovasi e-PONE ini bisa berjalan dengan baik dan masyarakat penerima layanan akan puas dengan hadirnya inovasi tersebut.( Adm.)