Cegah Calo, Pimpinan PA Stabat Sosialisasi Langsung Kepada Pengguna Layanan
Dalam rangka usaha untuk mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat, PA. Stabat terus melakukan pendekatan terhadap seluruh pengguna layanan Pengadilan Agama Stabat. Pendekatan tersebut diwujudkan dalam bentuk sosialisasi. Sosialisasi dilaksanakan Senin, 3 Agustus 2020 disampaikan langsung oleh 4 pilar yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Panitera dan Sekretaris.
Sosialisasi kali ini menitikberatkan pada biaya perkara dan pencegahan calo. Pada penyampaiannya Ketua PA. Stabat menyampaikan bahwa seluruh biaya yang harus dibayar oleh Pengguna Layanan harus dibayar melalui loket BRI yang telah tersedia di Meja PTSP atau langsung ke kantor BRI. Seluruh pembayaran akan diberikan bukti pembayaran yang besarannya sama dengan yang dibayarkan. Seluruh aparatur PA. Stabat dipastikan tidak ada yang meminta uang kepada masyarakat pengguna layanan PA. Stabat agar urusannya cepat selesai, apabila ada aparatur PA. Stabat meminta imbalan uang untuk pengurusan perkara, masyarakat dapat melaporkan langsung kepada Ketua PA. Stabat melalui SMS/WA yang nomornya telah tercantum pada setiap sudut lingkungan PA. Stabat.
Selanjutnya Wakil Ketua PA. Stabat menyampaikan, bahwa untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat, PA. Stabat terus berupaya menyempurnakan fasilitas dan sarana pelayanan publik. Apabila ada saran ataupun kritik tentang pelayanan atau petugas pelayanan, masyarakat dapat melaporkan langsung kepada Ketua PA. Stabat melalui SMS/WA , juga melalui kotak saran yang telah disediakan. Selanjutnya Panitera PA. Stabat menyampaikan bahwa masyarakat jangan takut berurusan dengan PA. Stabat. Jangan menggunakan calo untuk berurusan dengan PA. Stabat. Karena seluruh Petugas Pelayanan akan membantu masyarakat untuk mendapatkan pelayanan.
Ditemui Tim Redaksi, Ketua Pengadilan Agama Stabat menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan agenda tetap pimpinan PA. Stabat setiap minggu. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan pimpinan Pengadilan Agama Stabat dapat mengetahui langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat untuk mendapatkan layanan dari PA. Stabat. Kritikan dan saran dari masyarakat dapat dijadikan acuan untuk peningkatan pelayanan publik