logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

Bimtek Ekonomi Syariah PTA Gorontalo Hadirkan Pihak OJK

 

KPTA Gorontalo saat memberikan materi kebijakan KPTA Gorontalo pada bimtek ekonomi syariah dan administrasi kepaniteraan

Gorontalo | PTA Gorontalo

PTA Gorontalo menyelenggarakan bimtek ekonomi syariah dan bimtek administasi kepaniteraan yang diikuti oleh hakim, panitera pengganti dan jurusita. Dua bimtek yang digelar dalam 1 waktu ini dilaksanakan pada tanggal 1-3 september 2015 bertempat di Maqna Hotel Gorontalo.

Dalam laporan panitia yang disampaikan oleh Wapan PTA Gorontalo, tujuan dilaksanakannya bimtek ini antara lain ialah untuk meningkatkan Profesionalisme Tenaga Teknis Sumber Daya Manusia Pengadilan Agama Se-Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Gorontalo dalam mewujudkan Badan Peradilan Yang Agung sesuai dengan blue print atau Cetak Biru Mahkamah Agung RI Jilid II tahun 2010 – 2035. Selain itu Untuk mengetahui sejauh mana tingkat kinerja yang telah dicapai selama ini.

Turut hadir dalam pembukaan bimtek ini, para Ketua dan Wakil Ketua serta Panitera/Sekretaris PA Sewilayah PTA Gorontalo.

KPTA Gorontalo Drs. H. Ahmad, SH. MH. dalam sambutannya sebelum membuka secara resmi pelaksanaan bimtek ini mengatakan betapa pentingnya kegiatan bimtek bagi aparat pengadilan agama. selain dapat menambah pengetahuan bagi peserta juga menjadi ilmu untuk disampaikan kepada rekannya yang tidak mengikuti bimtek. Sehingga ia meminta materi yang didapat dari bimtek agar di presentasikan kepada pegawai yang lain. “Ilmu yang didapat dari bimtek tidak hanya melekat pada peserta saja sehingga saya minta kepada Ketua-Ketua PA yang hadir, agar memerintahkan kepada peserta untuk mempresentasikan hasil bimtek ini kepada rekan-rekannya di kantor”, pinta Kpta Gorontalo.

Menanggapi perkara ekonomi syariah yang menjadi kewenangan absolute pengadilan agama, ia menghimbau kepada para hakim sebelum menyidangkan agar mendiskusikan terlebih dahulu dengan tingkat banding meskipun untuk putusannya tetap kembali ke independesi hakim itu sendiri. Hal ini menurut KPTA Gorontalo, tujuannya agar putusan yang dihasilkan tetap berkualitas dan akan menghapus stigma bahwa hakim PA tak mampu memutus perkara ekonomi syariah.

Lebih lanjut ia menghimbau kepada para hakim agar jangan takut dalam memutus perkara, Jadilah hakim yang berani dan adil. “Keadilan jangan dicari dimana, tanyakan kepada hati kamu sendiri itu pesan rasulullah”, tegas Ahmad.

Diakhir sambutannya ia berharap agar bimtek ini benar-benar bermanfaat bagi aparat pengadilan agama. serta senantiasa berdoa agar Allah memberikan kelapangan pikiran untuk bisa menyerap ilmu dengan sebaik-baiknya segingga dapat dipraktekan di tempat kerja masing-masing.

Bimtek yang berlangsung selama 3 hari ini diiktui oleh 60 orang peserta yang terdiri dari 20 orang hakim, 20 orang panitera pengganti dan 20 orang jurusita/jurusita pengganti. Selama pelaksanaan bimtek peserta dibagi menjadi 2 kelompok yakni kelompok hakim untuk ekonomi syariah dan kelompok panitera dan jurusita untuk administrasi kepaniteraan. Sedangkan untuk pemateri diisi oleh pemateri dari lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Muamalat Gorontalo dan KPTA Gorontalo, WKPTA Gorontalo, Pansek serta Panmud PTA Gorontalo.

Foto bersama para peserta bimtek ekonomi syariah bersama pemateri

Adapun materi-materi yang dipelajari selama pelaksanaan bimtek ekonomi syariah antara lain Ekonomi Syariah, Kontrak / Akad-akad Syariah, Bisnis Syariah dan permasalahannya, Perbankan Syariah, Pasar Modal Syariah, Putusan dan Ekonomi Syariah, Proses penyelesaian sengketa Ekonomi Syariah. Untuk kelompok administarsi kepaniteraan adalah Evaluasi pengawasan dan permasalahannya, Sita/ Eksekusi dan permasalahannya, Pola Pembinaan Administrasi Perkara, Teknik Penyusunan Berita Acara Sidang (BAS), Implementasi Siadpa Plus dan yang terakhir adalah Bedah berkas perkara. (Humas PTA Gorontalo)

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice