Soreang-Bandung | 2 Juli 2021 |

 

Squad Pengadilan Agama Soreang, Kabupaten Bandung, patut bersyukur. Usaha demi usaha membenahi SIPP dalam dua semester terakhir, berbuah prestasi. 

 

Squad besutan H. Mahrus dan Dr. H. Nasich, ini berhasil membuktikan komitmen amal jama'i dengan raihan rangking 2 nasional dalam penilaian SIPP Pengadilan Agama se Indonesia. 

  

Hal ini diketahui dari pengumuman rekapitulasi rapor SIPP yang dilansir oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI siang ini. Dalam pengumuman yang ditandatangani oleh Dr. H. Aco Nur, itu Pengadilan Agama Soreang bersama 3 Pengadilan Agama lainnya berada dalam kategori I klasifikasi pengadilan berdasarkan beban perkara di atas 5000.

 

Di urutan pertama, Pengadilan Agama Kabupaten Malang masih eksis dengan nilai akhir tertinggi yaitu 97,891. Sementara Pengadilan Agama Soreang baru berhasil mengumpulkan nilai akhir sebesar 94,729. Di bawahnya secara berurutan ada Pengadilan Agama Surabaya dan Pengadilan Agama Cibinong. 

 

"alhamdulillah, rangking ini adalah rangking kita bersama. Tetap terus tingkatkan, dan terima kasih buat semuanya", tulis Dr. H. Nasich kepada squadnya melalui grup WA PA Soreang, saat mengimentari capaian timnya itu.

 

Dari pantauan tim red, pola klasifikasi pengadilan dalam rapor SIPP ini akan terus mengalami mobilisasi menyesuaikan pergerakan banyaknya perkara yang menjadi beban di pengadilan. Itu berarti, dalam waktu dekat, di kategori I, akan ada tambahan Pengadilan Agama yang masuk karena beban perkaranya sudah mendekati 5000. Dan jika dilihat, nilai akhir dari beberapa Pengadilan Agama itu sudah melebihi nilai akhir Pengadilan Agama Soreang.

 

Hal ini artinya, jika nilai akhir Pengadilan Agama Soreang masih di angka 94,729, maka di beberapa bulan ke depan, Pengadilan Agama Cilacap yang sudah mencapai nilai akhir 97,669, dan Pengadilan Agama Jember yang sudah mencapai nilai 95,684, diprediksi akan mengambil alih posisi 2 dan 3 di kategori I.

 

(Erf.Red)