Memperkokoh Integritas dalam Mewujudkan Peradilan Agama Berkelas Dunia: Komitmen Ditjen Badilag di Tahun 2025
Jakarta, 3 Januari 2025 – Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama (Ditjen Badilag) mengawali tahun baru dengan langkah tegas dan penuh semangat melalui acara Penandatanganan Pakta Integritas Pegawai serta Penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat, 3 Januari 2025, di Jakarta ini, menjadi momen penting dalam memperkuat komitmen integritas dan inovasi demi mewujudkan peradilan agama yang modern, berwibawa, dan berkelas dunia.
Dalam sambutannya, Dirjen Badilag menyampaikan pesan mendalam tentang esensi integritas dalam setiap aspek kerja di lingkungan Ditjen Badilag. "Integritas bukan hanya sebuah nilai, tetapi pondasi utama yang harus kita jaga dan aplikasikan dalam setiap kebijakan, pelayanan, dan keputusan. Kita tidak hanya melayani masyarakat, tetapi juga membawa tanggung jawab moral dan profesionalisme yang mencerminkan nilai luhur keadilan," tegas Dirjen.
Integritas Sebagai Jantung Organisasi
Dirjen Badilag menggarisbawahi bahwa komitmen terhadap integritas adalah tanggung jawab kolektif, bukan hanya individu. Ia mengajak seluruh pegawai untuk memperkuat etos kerja dan menjadi teladan bagi satuan kerja peradilan agama di seluruh Indonesia. "Kita adalah pusat koordinasi dan inspirasi. Oleh karena itu, mari kita terus menjadi contoh dalam kinerja dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai luhur organisasi kita," ujarnya.
Tidak hanya itu, Dirjen juga menekankan bahwa integritas merupakan landasan dalam membangun kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan agama. Dengan menjaga nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab, Ditjen Badilag diharapkan mampu menghadirkan pelayanan yang berkualitas dan berkeadilan bagi masyarakat.
Meningkatkan Kualitas dan Melahirkan Inovasi
Selain integritas, inovasi menjadi sorotan utama dalam arahan Dirjen Badilag. Ia menekankan pentingnya menciptakan solusi kreatif untuk menghadapi tantangan era modern. "Kita telah meluncurkan berbagai inovasi pada tahun-tahun sebelumnya, tetapi jangan pernah berpuas diri. Dalam dunia yang bergerak cepat ini, inovasi adalah kunci. Kita harus terus beradaptasi, mengembangkan teknologi, dan menciptakan kebijakan strategis yang relevan," jelasnya.
Dirjen juga mengajak seluruh pegawai untuk terus meningkatkan kompetensi dan kemampuan. Dengan mengusung filosofi bahwa "hari ini harus lebih baik dari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini," ia berharap setiap individu di Ditjen Badilag mampu memberikan kontribusi maksimal dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Refleksi dan Penyusunan Program Prioritas 2025
Acara ini juga menjadi momentum refleksi bagi Ditjen Badilag dalam mengevaluasi capaian program prioritas tahun 2024 dan merumuskan langkah strategis untuk tahun 2025. Dirjen meminta setiap satuan kerja eselon II untuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi dan memberikan masukan konstruktif guna memastikan relevansi program dengan kebutuhan masyarakat.
"Kita harus memastikan bahwa setiap kebijakan yang kita rancang benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus meningkatkan kualitas lembaga peradilan agama. Ini adalah tanggung jawab besar yang harus kita emban bersama," katanya.
Pengelolaan Anggaran yang Efektif dan Efisien
Sebagai bagian dari acara ini, Dirjen Badilag secara simbolis menyerahkan DIPA tahun 2025 kepada masing-masing pejabat eselon II. Ia menegaskan pentingnya pengelolaan anggaran secara transparan, efektif, dan efisien. "Setiap rupiah yang kita kelola harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan organisasi. Jangan ada pemborosan, dan pastikan setiap program prioritas dapat dilaksanakan dengan baik," pesan Dirjen.
Mewujudkan Peradilan Agama Berkelas Dunia
Mengakhiri sambutannya, Dirjen Badilag mengajak seluruh pegawai untuk menjadikan kegiatan ini sebagai tonggak penting dalam memperkuat solidaritas dan komitmen bersama. "Mari kita jadikan acara ini sebagai refleksi untuk terus meningkatkan kualitas kinerja, memperkuat integritas, dan menjalin solidaritas demi mewujudkan peradilan agama yang agung, modern, dan berkelas dunia," tutupnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang solid bagi Ditjen Badilag dalam mengarungi tahun 2025 dengan semangat baru, penuh inovasi, dan komitmen terhadap keadilan yang berintegritas tinggi. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi setiap langkah yang diambil. (FHD)