Implementasi SIPP di Wilayah PTA Surabaya Jadi Barometer

Jakarta l Badilag.net

Belum lama ini, Wakil Ketua PA Kraksaan datang ke Badilag. Menemui Kasubdit Bimbingan dan Monitoring Badilag, di samping meminta solusi perihal masih adanya ketidakvalidan dan duplikasi data perkara satkernya di SIPP MA, ia menyebar kabar gembira.

“Di wilayah PTA Surabaya, PA Kraksaan yang sebelumnya paling rendah, sekarang menjadi yang paling tinggi dalam prosentase penyelesaian perkaranya,” ujarnya.

Ia pun menunjukkan bukti. Sebelumnya, data prosentase penyelesaian perkara PA Kraksaan di SIPP satker hanya 14 persen. Gara-gara itu, dua kali PA ini mendapat teguran dari PTA Surabaya.

Setelah dilakukan diagnosa, diketahuilah akar masalahnya adalah proses migrasi data dari SIADPA ke SIPP yang tidak berjalan dengan baik. Banyak data tidak valid dan data dobel yang terlanjur termigrasi di SIPP, sehingga menjadikan indikator penyelesaian perkara PA Kelas IA ini berwarna merah.

Dengan menggerakkan SDM yang ada, juga dengan lembur selama dua pekan, problem itu diatasi. Sebagian data bermasalah itu dihapus sama sekali dan sebagian lainnya dihapus, lalu diinput ulang. Sesuai instruksi Badilag, yang dimasukkan ke SIPP hanya perkara sebelum tahun 2016 yang belum putus, perkara yang masuk tahun 2016 dan perkara yang masih dalam proses upaya hukum.

“Dengan cara itu, prosentase penyelesaian perkara kami meningkat drastis, dari 14 persen menjadi 85 persen,” tuturnya.

Tingginya prosentase penyelesaian perkara di wilayah PTA Surabaya bukan saja terjadi di PA Kraksaan. Secara umum, itu juga terjadi di PA-PA lainnya.

Rekam Jejak Penanganan Perkara PA-PA Sewilayah PTA Surabaya di SIPP MA

No	Pengadilan	Sisa Lalu	Masuk	Minutasi	Sisa	Penangan Perkara	Versi Terpasang	Sinkronisasi
1	PA BANGIL	393	2076	1915	554	77.56%	3.1.3	04/11/2016 17:37
2	PA BANGKALAN	341	1561	1542	360	81.07%	3.1.3	10/11/2016 17:20
3	PA BANYUWANGI	1436	6679	6393	1722	78.78%	3.1.3	11/11/2016 17:35
4	PA BAWEAN	45	210	212	43	83.14%	3.1.3	11/11/2016 09:28
5	PA BLITAR	1126	4147	2694	2579	51.09%	3.1.3	28/10/2016 12:37
6	PA BOJONEGORO	689	2776	2792	673	80.58%	3.1.3	11/11/2016 08:18
7	PA BONDOWOSO	354	1957	1906	405	82.48%	3.1.3	08/11/2016 11:55
8	PA GRESIK	290	2121	1903	508	78.93%	3.1.3	09/11/2016 15:43
9	PA JEMBER	881	6806	6646	1041	86.46%	3.1.3	10/11/2016 20:04
10	PA JOMBANG	637	2859	2628	868	75.17%	3.1.3	10/11/2016 16:46
11	PA KABUPATEN KEDIRI	899	3712	3640	971	78.94%	3.1.3	08/11/2016 01:54
12	PA KABUPATEN MADIUN	479	1399	1465	413	78.01%	3.1.3	10/11/2016 03:30
13	PA KABUPATEN MALANG	1442	7426	7005	1863	78.99%	3.1.3	12/11/2016 07:10
14	PA KANGEAN	157	497	495	159	75.69%	3.1.3	10/11/2016 15:22
15	PA KOTA MADYA KEDIRI	138	771	741	168	81.52%	3.1.3	11/11/2016 18:46
16	PA KOTA MADYA MADIUN	98	382	372	108	77.5%	3.1.3	11/11/2016 16:52
17	PA KOTA MADYA MALANG	640	2614	2422	832	74.43%	3.1.3	10/11/2016 10:17
18	PA KRAKSAAN	424	2883	2857	450	86.39%	3.1.3	10/11/2016 17:56
19	PA LAMONGAN	593	2539	2522	610	80.52%	3.1.3	11/11/2016 19:08
20	PA LUMAJANG	805	3368	3429	744	82.17%	3.1.3	10/11/2016 16:24
21	PA MAGETAN	326	1395	1273	448	73.97%	3.1.3	11/11/2016 11:56
22	PA MOJOKERTO	475	2818	2598	695	78.89%	3.1.3	11/11/2016 18:02
23	PA NGANJUK	440	2185	2075	550	79.05%	3.1.3	11/11/2016 07:37
24	PA NGAWI	469	1804	1719	554	75.63%	3.1.3	10/11/2016 18:43
25	PA PACITAN	125	913	846	192	81.5%	3.1.3	11/11/2016 16:19
26	PA PAMEKASAN	270	1889	1794	365	83.09%	3.1.3	10/11/2016 09:08
27	PA PASURUAN	352	1860	1969	243	89.01%	3.1.3	08/11/2016 13:26
28	PA PONOROGO	575	2278	2434	419	85.31%	3.1.3	11/11/2016 14:36
29	PA PROBOLINGGO	80	636	557	159	77.79%	3.1.3	26/10/2016 13:21
30	PA SAMPANG	177	1540	1290	427	75.13%	3.1.3	08/11/2016 17:24
31	PA SIDOARJO	1035	3980	3886	1129	77.49%	3.1.3	11/11/2016 15:10
32	PA SITUBONDO	387	1990	1961	416	82.5%	3.1.3	10/11/2016 17:46
33	PA SUMENEP	270	1647	1081	836	56.39%	3.1.3	09/11/2016 16:27
34	PA SURABAYA	1852	6800	6859	1793	79.28%	3.1.3	11/11/2016 17:49
35	PA TRENGGALEK	309	1998	1875	432	81.27%	3.1.3	11/11/2016 17:59
36	PA TUBAN	528	2735	2484	779	76.13%	3.1.3	09/11/2016 08:55
37	PA TULUNGAGUNG	610	2920	2768	762	78.41%	3.1.3	11/11/2016 17:27
Total		20147	96171	91048	25270	78.28%

 

Terekam di SIPP MA pada Sabtu (12/11/2016) siang, dari awal Januari hingga saat ini, 37 PA di wilayah PTA Surabaya menangani 116.318 perkara. Rinciannya, 20.147 perkara merupakan sisa perkara tahun sebelumnya dan 96.171 perkara merupakan perkara yang masuk tahun ini—terbanyak seluruh Indonesia.

Sebanyak 91.048 perkara telah diputus dan berkasnya telah diminutasi, sehingga menyisakan 25.270 perkara. Jika dibuat rata-rata, prosentase penyelesaian perkara PA-PA sewilayah PTA Surabaya mencapai 78,28 persen.

Secara nasional, sejauh ini, prosentase penyelesaian perkara PA-PA di wilayah PTA Surabaya itu merupakan yang tertinggi di antara wilayah-wilayah lainnya di lingkungan peradilan agama.

Selain itu, apa yang ditunjukkan PA-PA sewilayah PTA Surabaya juga telah sejalan dengan instruksi Dirjen Badilag dalam surat Nomor 2270/DJA/HM.02.3/10/2016 tentang Peningkatan Prosentase Penanganan Perkara di SIPP MA.

Dalam surat bertanggal 7 Oktober 2016 itu, Dirjen Badilag Drs. H. Abdul Manaf, M.H. mengatakan bahwa salah satu bahan penyusunan Laporan Tahunan MA 2016 adalah data perkara yang bersumber dari SIPP. Untuk itu, prosentase penanganan perkara setiap pengadilan setidak-tidaknya mencapai 75 persen.

Dengan fakta demikian, tidak berlebihan jika dikatakan bahwa PA-PA di wilayah PTA Surabaya merupakan barometer implementasi SIPP di lingkungan peradilan agama.

Jika PA-PA di wilayah PTA Surabaya yang jumlah perkaranya sangat banyak itu bisa mengimplementasikan SIPP, bukankah sudah seharusnya PA-PA yang jumlah perkaranya tidak terlalu banyak sanggup menyamai, bahkan melebihi capaian PA-PA sewilayah PTA Surabaya?

[hermansyah]