logo web

Dipublikasikan oleh Hermansyah pada on . Dilihat: 1946

Blusukan Model Baru Dirjen Badilag

Jakarta l Badilag.net

Selain mendatangi pengadilan-pengadilan di lingkungan peradilan agama secara diam-diam, ada satu cara lagi yang dipakai Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Drs. H. Abdul Manaf, M.H. untuk melakukan pembinaan dan pengawasan.

Dalam bulan Agustus 2015 ini, Dirjen Badilag mulai menggalakkan blusukan secara online. Disebut demikian, karena Dirjen Badilag menjelajah ke berbagai satker secara virtual, namun secara fisik tetap berada di Jakarta.

Dirjen Badilag melakukan itu di Laboratorium SIADPA yang berada di lantai 7 Gedung Sekretariat MA, dengan didampingi para pejabat Direktorat Pembinaan Administrasi Peradilan Agama Badilag.

Untuk keperluan itu, Dirjen Badilag menggunakan Skype—suatu layanan telewicara secara audio-visual tanpa bayar.

Sejumlah satker yang telah dikunjungi dan diajak berkomunikasi oleh Dirjen Badilag dengan menggunakan Sype di antaranya adalah PTA Mataram, PTA Banjarmasin, PTA Gorontalo, PA Kendal dan PA Manokwari.

Dalam tiap telewicara itu, Dirjen Badilag selalu bertanya mengenai perkembangan-perkembangan terkini dan persoalan-persoalan yang dihadapi satker-satker, baik dalam aspek yudisial maupun non-yudisial. Setelah itu, Dirjen Badilag memberi respons.

Soal kondisi SDM, misalnya. Beberapa pengadilan ternyata sedang tidak memiliki ketua atau wakil ketua. “Kami akan mengusahakan agar kursi pimpinan-pimpinan yang kosong itu segera terisi,” kata Dirjen Badilag.

Dirjen Badilag juga menerima curhat soal kondisi gedung pengadilan agama yang belum memadai. Bahkan ada PA yang masih menggunakan ruko untuk melayani pencari keadilan. Karena Badilag tidak memiliki wewenang secara langsung dalam hal sarana dan prasarana, maka Dirjen Badilag akan mengkoordinasikannya dengan unit kerja di MA yang memiliki wewenang itu.

Kemudian Dirjen Badilag berpesan agar satker-satker di daerah senantiasa menjaga kebersihan dan kerapian tempat kerja, terutama yang difungsikan untuk melayani publik.

Dirjen Badilag juga mengingatkan perlunya menjaga kekompakan. Jika ada persoalan, hendaknya diselesaikan secara internal dengan suasana kekeluargaan.

“Kalau ada persoalan kecil, sebaiknya pimpinan harus segera menyikapi. Jangan menunggu jadi persoalan besar,” ujarnya.

Hal lain yang dipertegas Dirjen Badilag ialah soal pentingnya meningkatkan kinerja sekaligus menjaga perilaku. Dirjen Badilag tidak ingin jumlah aparatur peradilan agama yang dikenai hukuman disiplin semakin bertambah. “Mari kita menjaga harkat dan martabat kantor kita masing-masing,” pesannya.

[hermansyah]

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice