Menyambut Ramadhan
Oleh: H.A. Zahri, S.H
اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِى اَرْسَلَ رَسُوْلَهُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ، وَاَنْزَل كِتَابَهُ هُدًى لِلْمُتَّقْيْنَ، وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، إِلهُ اْلاَوَّلِيْنَ وَاْلاَخِرِيْنَ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ خَاتَمُ اْلاَنْبِيَاءِ وَاْلمُرْسَلِيْنَ، اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍوَ عَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، اَمَّابَعْدُ:
Rasululla saw bersabda:
كاََنَ النبي صلى الله عليه وسلم يُبَشِّرُ أَصْحَابَهُ بِقُدُوْمِ شَهْرِ رَمَضاَنَ (رواه أحمد والنساء)
Bahwa Rasulullah saw menggembirakan sahabat-sahabatnya dengan datangnya bulan suci Ramadhan.
Menggembirakan, maknanya memberi motivasi dan dorongan kepada kaum Muslimin menyambut bulan Ramadhan dengan penuh suka cita, karena Ramadhan bulan penuh berkah dan keutamaan. Menciptakan suasana berlomba dalam kebaikan dan taqwa, tanpa sedikitpun melewatkan waktu yang berharga.Sebagaimana firman Allah swt:
قُلْ بِفَضْلِ اللهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُواْ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُونَ [ سورة يونس : آية 58 ]
Katakanlah: "Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan".
Menggembirakan bermaksud pula menghindarkan perasaan sedih dan susah yang menghinggapi sebagian umat Islam yang mengganggap puasa Ramadhan dan amal lainnya merupakan beban. Mereka akan berlapar-lapar dan berdahaga selama satu bulan. Supaya datangnya Ramadhan tidak terasa berat, maka perlu digembirakan melalui persiapan yang serius dan optimal.
Selengkapnya KLIK DISINI