logo web

Dipublikasikan oleh Ridwan Anwar pada on .

“Yakin, Ikhlas dan Istiqomah” Motto Zainul Hal, S.Sy. Hakim Baru Pengadilan Agama Kuala Kurun

Kuala Kurun |pa-kualakurun.go.id

Kuala Kurun – Zainul Hal, begitulah nama lengkapnya. Pria yang akrab dipanggil Zainul ini dilahirkan di Desa Bebuak, pada tanggal 26 Muharram 1410 Hijriah bertepatan dengan tanggal 28 Agustus 1989 Masehi. Ia merupakan putra sulung dari 3 (tiga) bersaudara yang lahir dari pasangan Imran dan Mualimah yang sekarang berdomisili di Desa Bebuak Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Ia menikah dengan Lale Himniati Nurin pada hari Selasa, 29 Sya'ban 1439 Hijriah bertepatan dengan tanggal 15 Mei 2018 Masehi. Setelah menikah, mereka bertempat tinggal di Kuala Kapuas dimana ia ditugaskan pertama kali sebagai CPNS Calon Hakim. Sebelas bulan berselang, mereka dikaruniai satu orang anak bernama Urwatil Wutsqo, yang lahir pada hari Jumat 11 Rabbi'ul Awwal 1441 Hijriah bertepatan dengan tanggal 08 November 2019 Masehi.

Jenjang Pendidikan formal mulai ia tempuh di SDN 1 Bebuak Tahun 1995-2001, kemudian ia melanjutkan jenjang sekolah menengahnya di Madrasah Tsanawiyah Nahdlatul Wathan Bebuak Tahun 2001-2004. “Saat-saat indah di bangku Tsanawiyah takkan pernah terlupakan, namun saya yakin pada waktu itu bahwa di jenjang selanjutnya masih menyimpan misteri indah yang tidak kalah heboh dan menyenangkan untuk diingat sepanjang hidup” ujarnya bercerita tentang pengalaman hidupnya di masa-masa menginjak pubertas itu.  Dengan semangat menggebu-gebu ia ulas kembali memori-memori indah yang terpatri dalam benaknya di masa-masa ia masih –meminjam kata Iwan Fals- bergelut dengan buku. Pada tahun 2007, ia berhasil menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas sebagai santri di Madrasah Aliyah Plus Munirul Arifin (YANMU) NW Praya, pada masa-masa itulah babak baru dalam kiprah organisasinya dimulai. Sewaktu di Madrasah Aliyah, ia pernah menjabat Bendahara Umum ORSAS (Organisasi Santri Asrama). Ia banyak mengambil pelajaran tentang bagaimana berorganisasi yang baik pada masa itu.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengah atasnya, ia kemudian melanjutkan studinya di Ma’had Dar al-Qur’an wa al-Hadits al-Majidiyyah asy-Syafi’iyyah NW Anjani Tahun 2007-2011. Di samping itu, ia juga tercatat sebagai mahasiswa aktif di Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur dengan mengambil Program Studi Muamalah Fakultas Syari’ah. Pada saat itulah gelora keorganisasiannya muncul. Pada masa-masa itu ia aktif di beberapa organisasi pelajar dan kepemudaan, diantaranya adalah Ikatan Pelajar Nahdlatul Wathan (IPNW) menjabat Sekretaris Umum Periode 2008-2009, Ikatan Alumni YANMU (ILMU) NW Praya, menjabat Pimpinan Daerah Lombok Timur Periode 2009-2010, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur menjabat Menteri Informasi dan Komunikasi (INFOKOM) Periode 2008-2009, Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah ILMU sejak 2012, dan Gerakan Muda Bersatu (GMB) Nusa Tenggara Barat menjabat Sekretaris Jenderal Periode 2013-2017. 

Selain disibukkan dengan beragam kegiatan organisasi, semangat menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi tidak pernah padam dalam hati sanubarinya kendati secara finansial kehidupannya serba terbatas. “Nak, menuntut ilmu itu adalah kewajiban yang harus terus kita jalani sampai tubuh kita terbaring di liang lahat nanti. Asal kita memiliki himmah yang kuat, biaya bukanlah suatu halangan. Kalau mau kuliah lagi, jangan tanggung-tanggung, bila perlu cari universitas terbaik di negeri ini berapapun biayanya, nanti Allah yang atur, asal tetap doa, usaha dan tawakkal”, ujarnya menirukan wejangan ayahnya yang selalu terngiang dalam benaknya. Wejangan tersebut ternyata sangat ampuh memantik semangatnya, sehinga pada tahun 2013 ia merantau ke ibu kota mengadu nasib, dan pada semester kedua tahun 2014 ia diterima sebagai Mahasiswa Program Pascasarjana Universitas Indonesia. Ia mendalami Ekonomi dan Keuangan Syariah dengan mengambil konsentrasi Pasar Modal Syariah. Ia menyelesaikan magisternya tersebut pada Tahun 2017. Sembari kuliah, ia sempat magang di Pusat Pengendali Lalu Lintas Nasional Kepolisian Republik Indonesia atau yang lebih dikenal dengan National Traffic Management Center (NTMC) POLRI. Selain itu, ia juga sempat pernah bekerja di Astra Credit Company Syariah yang merupakan brand Unit Usaha Syariah (UUS) dari PT. Astra Sedaya Finance, salah satu perusahaan pembiayaan yang tergabung dalam grup perusahaan pembiayaan Astra Credit Companies.

Pada kuartal akhir tahun 2017, ia mengikuti Seleksi Penerimaan Hakim Pengadilan Agama yang diikuti oleh puluhan ribu peserta setanah air. Ia merupakan salah satu dari 522 Calon Hakim Pengadilan Agama yang diterima dan berhak mengikuti Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Calon Hakim dan selanjutnya Program Pendidikan dan Pelatihan Calon Hakim Terpadu yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung Republik Indonesia selama kurang lebih dua tahun setengah. Selanjutnya, pada tanggal 22 April 2020, ia resmi dilantik sebagai hakim di Pengadilan Agama Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah.

“Yakin, Ikhlas dan Istiqomah” begitulah motto hidup yang ia yakini memberikan motivasi dalam segala situasi yang ia hadapi. Karena menurutnya, hidup adalah tantangan. Pahit manis kehidupan merupakan tantangan yang harus dilihat dari sisi yang berbeda dan kadang harus dilihat dari sisi yang sama. “Kesulitan dan kemudahan adalah dua mata pisau yang harus dinikmati dalam kehidupan ini, begitulah konsep kebahagiaan” tutupnya.

“Bravo PA Kuala Kurun”(ZH-TI).

 

Hubungi Kami

Gedung Sekretariat MA (Lt. 6-8)

Jl. Jend. Ahmad Yani Kav. 58 ByPass Jakarta Pusat

Telp: 021-29079177
Fax: 021-29079277

Email Redaksi : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Email Ditjen : Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Lokasi Kantor

 Instagram  Twitter  Facebook

 

Responsive Voice