Tim pengawas PTA surabaya  Kunjungi PA Bojonegoro

Bojonegoro | PA. Bojonegoro

 

Pengadilan Agama Bojonegoro mendapat kunjungan Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya yang dipimpin oleh Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Surabaya,   Dra. Hj. Ummi Salam, S.H, M.H.,   dan didampingi oleh Hj. Sufa’ah, S.Ag dan Dimas Hirawan, SH. sebagai anggota.

Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan ini mengacu kepada Surat Tugas dari Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Surabaya Nomor W13.A/1370/PS.00/4/2019 tanggal 15 April 2019.

Pembinaan dan Pengawasan rutin di Tri Wulan I tahun 2019 ini dilaksanakan selama 2  hari kerja dimulai tanggal 24 April 2019 sampai 25 April 2019.                      

Tim Pengawas melakukan pemeriksaan dibidang tekhnis peradilan, administrasi peradilan/ administrasi umum, manajemen peradilan RB serta ZI.

Selanjutnya Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya  menyampaikan ekspos hasil temuannya di Ruang Aula Pengadilan Agama Bojonegoro yang diikuti oleh seluruh pejabat dan pegawai Pengadilan Agama Bojonegoro serta para Calon Hakim sebanyak 12 orang yang sedang melaksanakan magang di Pengadilan Agama Bojonegoro.

Pada  ekspos  yang disampaikan pada hari Kamis sore, 25 April 2019, Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya menyampaikan  temuannya pada garis besarnya sebagai berikut:

• Di bidang tekhnis peradilan,  Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya mengapresiasi Pengadilan Agama Bojonegoro yang hingga saat ini rapor capaian pelaksanaan SIPP yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI setiap minggu selalu berada di zona hijau, namun Pengadilan Agama Bojonegoro agar selalu berusaha meningkatkan capaian agar selalu naik peringkatnya.
• Di bagian administrasi peradilan pada prinsipnya semua kegiatan administrasi sudah berjalan dengan baik, terutama pelaksanaan e court dan register perkara secara elektronik, akan tetapi  perlu terus dilakukan penyempurnaan, begitu juga di bagian kesekretariatan dan manajemen peradilan. 
• Ruang arsip berkas perkara, meskipun tempatnya terbatas, agar terus menerus dirawat, dirapikan dan dijaga kebersihan serta keamanannya, terutama ijaga dari serangan rayap yang akan merusak fisik bekas perkara.

Diharapkan setelah Pengawasan dan Pembinaan dari  Pengadilan Tinggi Agama Surabaya ini kepada seluruh Hakim dan Pegawai dan karyawan karyawati Pengadilan Agama Bojonegoro segera membenahi tupoksi masing-masing agar lebih baik lagi.

Ketua Tim memberi waktu selama 3 bulan ke depan kepada Pengadilan Agama Bojonegoro untuk memperbaiki hasil temuan tersebut.

Kemudian dilanjutkan dengan  penandatanganan pakta integritas oleh Pimpinan Pengadilan Agama Bojonegoro.

Ketua Pengadilan Agama Bojonegoro, Drs. H. Sahrudin, S.H., M.HI, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya yang telah melaksanakan pembinaan dan pengawasan di Pengadilan Agama Bojonegoro.

“Kami segenap Pimpinan dan pegawai Pengadilan Agama Bojonegoro siap memperbaiki dan menindaklanjuti temuan dari Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dalam waktu yang ditentukan sebagaimana Pakta Integritas yang telah ditandatangani”, tegasnya.

(Tim redaksi/IT).