Sekretaris MA: Perencanaan yang Baik Adalah Setengah dari Keberhasilan
Sekretaris MA Didampingi Kabiro Perencanaan dan Organisasi MA, dan Kabiro Keuangan BUA
Bogor | pa-nunukan.go.id
Segala sesuatu harus dimulai dari sebuah perencanaan, tapi sayang banyak yang tidak mengerti apa itu perencanaan. Maka bisa dinyatakan bahwa perencanaan itu adalah proses penentuan tujuan organisasi, kemudian diartikulasikan dengan jelas pada program kerja.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi, S.H., M.H., pada hari ke-2 “Rapat Koordinasi dan Konsultasi Persiapan Perencanaan dan Pelaksanaan Anggaran TA. 2014”, di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, Rabu pagi (3/9/2013).
Kegiatan yang dilaksanakan Sekretaris MA ini diikuti oleh lebih dari 400-an orang peserta terdiri dari Ketua dan Pansek pengadilan tingkat banding dan pengadilan tingkat pertama dari 4 lingkungan badan peradilan di seluruh Indonesia. Dikhususkan untuk satker-satker yang mempunyai anggaran belanja modal dalam DIPA 2013 berupa pembangunan gedung kantor pengadilan, baik yang tahap pertama maupun lanjutan.
Menurut Sekretaris MA, ada beberapa indikator untuk mengetahui lemahnya perencanaan di setiap satker ini. Di antaranya adalah dengan banyaknya terjadi revisi dalam DIPA sebuah satker; kemudian penggunaan akun yang tidak tepat; lalu adanya kesulitan melaksanakan program yang sudah disusun di lapangan; dan keterlambatan satker dalam penyerapan anggaran;
“Perencanaan yang baik adalah setengah dari keberhasilan. Kalau kita gagal membuat suatu rencana, berarti kita sebelumnya telah membuat rencana untuk gagal,” kata Nurhadi dengan penuh semangat.
Secara nasional, kata Nurhadi, penyerapan anggaran MA yang sudah memasuki bulan ke-9 ini masih tergolong kecil.
Hingga sekarang secara nasional penyerapan anggaran MA itu baru terealisasi 57,39%. Berarti ada 42,61% yang belum terealisasi. Itu pun penyerapan anggaran yang terbesar adalah untuk belanja pegawai, di samping belanja barang. Untuk belanja modal masih sangat kecil, baru mencapai angka 25,92%.
“Manfaatkan waktu (yang tersisa-red.) sebaik-baiknya karena kita sudah berada di bulan ke-9,” kata Beliau mengingatkan para Ketua dan Pansek yang mempunyai anggaran belanja modal.
Para Peserta Rapat Koordinasi dan Konsultasi Penyerapan Anggaran di Bogor
Keberhasilan MA meraih WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), bahkan berhasil memperoleh peringkat I dari semua K/L (Kementerian/Lembaga), mau tidak mau harus tetap terus dipertahankan.
Caranya, menurut Sekretaris MA yang energik ini, adalah dengan komitmen para pimpinan pengadilan dalam mendorong hasil yang semaksimal mungkin, ditambah kerja keras dan kerja cerdas.
(tim redaksi jurindomal pa-nunukan)