Redaksi Website PA Ruteng Timba Ilmu Jurnalis
Ruteng | www.pa-ruteng.go.id
Bertempat di ruang rapat Ketua PA Ruteng, pada hari Rabu tanggal 20 Februari 2019, mantan wartawan senior Heri Battileo, S.H., M.H. menyempatkan untuk memberikan sedikit materi tentang cara membuat berita dan penulisannya, beliau merupakan pemilik surat kabar harian “Surya” dan juga beliau adalah seorang advokat yang memiliki Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Surya Nusa Tenggara Timur yang saat ini tengah bekerja sama dengan Pengadilan Agama Ruteng dalam layanan kepada masyarakat yaitu Pos Pelayanan Hukum (Posyakum).
Pertemuan dihadiri oleh Redaktur dan pegawai Pengadilan Agama Ruteng, dari pukul 10.30-12.00 WITA. Dalam pembahasannya Heri Battileo, S.H., M.H. “memparkan 3 hal penting yang harus kita perhatikan dalam membuat berita, diantaranya cara pemotretan, cara pengambilan gambar video dan cara menulis berita.”
“Cara pemotretan pada suatu kegiatan pengambilan gambar yang ideal adalah tidak lebih dari 10 (sepuluh) meter, sedangkan jika memakai tripod bisa dengan kamera shoot tidak lebih dari 20 (dua puluh) meter,” paparannya.
“Untuk pengambilan gambar video ada 3 (tiga) jarak yang harus diperhatikan yaitu jarak jauh yang harus menguasai keseluruhan per 10 second dari kiri ke kanan, ada juga jarak sedang dan jarak dekat,” katanya.
“Sedang untuk menulis berita yang harus diperhatikan adalah judul berita yang merupakan pernyataan dari narasumber yang dianggap memiliki nilai jual atau sumber yang paling terburuk, lit berita merupakan pernyataan secara garis besar dari judul maksimal 2 (dua) paragraph dan yang terakhir isi berita yang merupakan kronologis keseluruhan dari sebuah kegiatan atau kejadian/kasus yang tidak terbaiakan yang terdiri dari maksimal 5 (lima) paragraph,” pungkasnya.
Sebelum mengakhiri pembicaraannya, beliau berharap agar semua aparatur Pengadilan Agama Ruteng dapat membuat sebuah berita yang dapat menarik minat baca masyarakat banyak. (Tim/fw)