PTA Samarinda Gelar Pelantikan Tujuh orang Hakim Tinggi dan Tiga orang Ketua PA
Samarinda | www.pta-samarnda.net
Dalam rangka upaya peningkatan kompetensi hakim dalam bidang hukum materiil, formiil dan administrasi, maka seluruh Hakim Tinggi dan ketua PA se-Kalimantan Timur pada khususnya agar memperbanyak diskusi dan kajian hukum.
Hal ini disampaikan Drs. H. Syamsul Falah, S.H, M.H. (Ketua PTA Samarinda) dalam pembinaannya di hadapan para Hakim Tinggi, Ketua PA dan Pansek PA se-Kalimantan Timur, 15 menit selepas melantik dan mengambil sumpah 4 (empat) orang Hakim Tinggi, 3 (tiga) orang Hakim Tinggi Baru, dan 3 (tiga) orang Ketua PA se-Kalimantan Timur. “Setiap ada waktu luang, agar dapat dimanfaatkan untuk memperbanyak diskusi dan kajian-kajian hukum. Bahkan bisa digunakan untuk mengkaji kembali kitab-kitab fiqh”, lebih lanjut Syamsul menegaskan.
Aula pertemuan kantor PTA Samarinda, Ketua dan Panitera/Sekretaris PA Se-Kalimantan Timur, segenap keluarga besar PTA Samarinda dan suasana sejuk berawan kota Samarinda seolah menjadi saksi sejarah khidmatnya acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan beberapa pejabat di Lingkungan PTA Samarinda, pada hari ini, Senin [02/09/2013] mulai pukul 9.00 s.d. 10.15 WITA.
Berdasarkan persetujuan Tim Promosi dan Mutasi Mahkamah Agung RI tanggal 20 Juni 2013 yang dikukuhkan dengan petikan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 116/KMA/SK/VII/2013 untuk Mutasi Hakim Tinggi, Nomor 115/KMA/SK/VII/2013 untuk Promosi Hakim Tinggi Baru, dan Surat Nomor 1264/DjA/KP.04.6/SK/VI/2013 untuk mutasi dan promosi Ketua Pengadilan Agama, para pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya pada hari ini adalah sebagai berikut :
- Drs. H. Endang Kusnadi, S.H, M.H. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Hakim Tinggi PTA Jambi ;
- Drs. Sutardi, menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Hakim Tinggi PTA Maluku Utara ;
- Drs. H. Solihun, S.H. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Hakim Tinggi PTA Maluku Utara ;
- Drs. H. A. Afandi Zaini, S.H, M.M. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Hakim Tinggi PTA Manado ;
- Drs. H. Muhammad Darin, S.H, M.Si. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Ketua PA Kuningan Kelas IA ;
- Drs. Sukandar, S.H. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya sebagai Ketua PA Majalengka Kelas IA ;
- Drs. H. Masyhudi HS, S.H, M.H. menjadi Hakim Tinggi PTA Samarinda, sebelumnya Ketua PA Lumajang Kelas IA ;
- Drs. H. Hatpiadi, M.H. menjadi Ketua PA Samarinda Kelas IA, sebelumnya sebagai Wakil Ketua PA Samarinda Kelas IA ;
- Drs. Marzuki Rauf, S.H, M.H. menjadi Ketua PA Balikpapan Kelas IA, sebelumnya sebagai Wakil Ketua PA Balikpapan Kelas IA ;
10. Drs. H. Taufikurrahman, M.Ag. menjadi Ketua PA Sangatta Kelas II, sebelumnya sebagai Wakil Ketua PA Batu Licin Kelas II.
Dalam sambutan singkatnya, Syamsul Falah menyambut hangat kedatangan para pejabat yang baru dilantik. “Selamat datang di kota tepian dan kota batubara Samarinda, serta selamat bergabung dalam barisan PTA Samarinda semoga dalam waktu singkat dapat segera menyesuaikan diri di tempat baru ini. Suatu saat Saudara akan berkesimpulan, kalau di Samarinda ternyata sama dan tidak jauh berbeda dengan tempat kerja sebelumnya terutama dalam pelaksanaan tupoksi.
Karenanya, apa yang saudara peroleh dan dilakukan di tempat kerja lama yang baik, positif sifatnya dan merupakan hal baru yang dapat diterapkan di Samarinda, maka silahkan lanjutkan dan laksanakan. Dan apa yang sekiranya baik tapi kurang sesuai dan sulit diterapkan di Samarinda maka saya mohon untuk sementara agar dapat disimpan dulu sambil menunggu waktu yang tepat untuk dapat diterapkan dan dilaksanakan” Syamsul berharap.
Kepada para Ibu-ibu yang suaminya baru dilantik, Syamsul juga menyampaikan selamat datang di PTA Samarinda. “Ibu-ibu yang hadir saat ini, mudah-mudahan dapat terus mendampingi Bapak-bapaknya dalam melaksanakan tugas di Samarinda. Kalaupun Ibu tidak bisa ikut dan mendampingi, saya harap agar Bapak-bapaknya tetap dimonitor perkembangannya selama bertugas di Samarinda” Syamsul berkelakar yang disambut riuh tawa hadirin.
Selepas acara pelantikan, hadirin dipersilakan istirahat selama 15 menit, terutama bagi para pejabat yang baru dilantik untuk berganti pakaian dan dilanjutkan dengan pembinaan Ketua dan Wakil Ketua PTA Samarinda di Aula pertemuan Lantai II Kantor PTA Samarinda.
Dalam pembinaannya, Syamsul Falah berpesan agar jangan sampai ada hakim yang tidak mengenal IT. Tidak terkecuali Hakim Tinggi, dalam sistem pengawasan dan pembinaan yang diterapkan PTA Samarinda, salah satunya adalah proses sinkronisasi antara data manual dengan elektronik. Sehingga penguasaan IT mutlak diperlukan.
Kepada para Ketua PA, Syamsul berharap agar selalu menjaga harmonisasi dalam berkoordinasi antar sesama unsur pimpinan bahkan dengan instansi-instansi eksternal di wilayah masing-masing. “Antara Ketua, Wakil,Ketua dan Panitera/Sekretaris, jangan sampai di waktu yang bersamaan, semuanya dinas luar sehingga kantor tidak ada pimpinannya.
Kecuali keadaan memang memaksa. Pertemuan-pertemuan juga harus rutin dilaksanakan, baik pertemuan umum ataupun terbatas. Sebagai pimpinan jangan tertutup, harus mau menerima saran dan usulan bawahan. Jangan membuat bawahan tidak kerasan bekerja, karena memiliki pimpinan yang bisanya hanya marah tanpa memberikan solusinya”, himbau Syamsul.
Di akhir pembinaannya, Ketua PTA Samarinda kemudian berpamitan kepada peserta pembinaan yang terdiri dari, untuk segera bertolak ke Cisarau, Bogor memenuhi undangan Biro Perencanaan dan Organisasi BUA-MARI didampingi 3 (tiga) PA yang sedang menyelesaikan bangunan gedung kantornya yakni PA Tanah Grogot, PA Tanjung Redeb, dan PA Nunukan. Kemudian pembinaan dilanjutkan oleh H. Helmy Bakri (Wakil Ketua PTA Samarinda) dengan fokus masalah teknis persidangan. [Aa/4gu5]