Sistem informasi penelusuran perkara (SIPP) menjadi tolok ukur dalam penyelesaian perkara di pengadilan. Selain itu, SIPP menjadi wadah keterbukaan informasi bagi masyarakat pencari keadilan tentang proses perkara yang diajukannya. Oleh sebab itu, SIPP menjadi sangat penting dalam administrasi perkara dan menjadi bahan pertimbangan bagi pimpinan untuk promosi dan mutasi.

Untuk lingkungan peradilan agama, Badilag selalu mempublish setiap minggu capaian kinerja SIPP, baik untuk pengadilan tingkat pertama (PA) maupun pengadilan tingkat banding (PTA) seluruh Indonesia. Sehubungan dengan hal tersebut, PTA Medan selalu memacu dan mendorong kinerja hakim tinggi agar proses penyelesaian perkara dapat diselesaikan secepatnya.

Mahkamah Agung RI melalui Surat Edaran Nomor 2 tahun 2014 menetapkan penyelesaian perkara pada tingkat banding paling lambat 3 (tiga) bulan. Lalu, untuk PTA Medan telah diterbitkan SOP bahwa penyelesaian perkara tingkat banding paling lama 1 (satu) bulan. Dengan progres yang ditetapkan PTA Medan tersebut, maka capaian kinerja SIPP selalu berada pada posisi 5 (lima) besar secara nasional.

Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama (Badilag) selalu memberikan motivasi kepada PTA dan PA agar berpacu dalam capaian kinerja SIPP. Bagi satuan kerja yang meraih prestasi diberikan piagam penghargaan dan ucapan terima kasih.

Sesuai dengan surat Dirjen Badilag nomor 3950/DJA/HM.001/11/2020 tanggal 27 November 2020, Badilag memberikan piagam penghargaan bagi satuan kerja yang berada di posisi 5 (lima) besar pada bulan Oktober 2020 secara berturut-turut, baik untuk PTA maupun PA. PTA Medan menempatkan diri pada posisi perigkat 2 (dua) setelah PTA Pontianak dan PTA Ambon masing-masing di posisi peringkat 1 (satu).

Ketua PTA Medan H. Abd. Hamid Pulungan mengucapkan syukur alhamdulillah atas prestasi yang ditorehkan PTA Medan tersebut. Menurutnya, prestasi ini sangat membanggakan dan menjadi pemicu untuk mencapai prestasi yang lebih baik lagi.

“Alhamdulillah, PTA Medan mendapat penghargaan dari Badilag karena berhasil menorehkan peringkat 5 (lima) besar dalam implementasi SIPP pada bulan Oktober 2020 secara berturut-turut,” ujar H. Abd. Hamid Pulungan dengan tersenyum.

Dirinya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja dengan baik dalam penyelesaian perkara sehingga peringkat SIPP berada pada posisi 5 (lima) besar dan mendapat penghargaan dari Badilag.

“Terima kasih kepada semua unsur yang telah menunjukkan kinerja yang baik dalam penyelesaian perkara sehingga PTA Medan mendapat penghargaan,” tandas H. Abd. Hamid Pulungan. (ahp)