Pimpinan PTA Nusa Tenggara Timur Kembali Laksanakan Pembinaan dan Pengawasan Secara Virtual

Sebagai wujud komitmen yang kuat terhadap fungsi Pengadilan Tingkat Banding di bidang Pembinaan dan Pengawasan, pimpinan Pengadilan Tinggi Agama Nusa Tenggara Timur kembali melaksanakan pembinaan dan pengawasan secara virtual terhadap 3 (tiga) satuan kerja Pengadilan Agama di wilayah NTT yaitu Pengadilan Agama Bajawa, pengadilan Agama Ruteng, dan Pengadilan Agama Labuan Bajo pada Jum’at 29 Mei 2020.

Kegiatan pembinaan dan pengawasan dibuka oleh Wakil Ketua,  Drs. H. Abdullah, S.H., M.H.,  kemudian dilanjutkan dengan pembinaan oleh Dr. Dra. Hj. Sisva Yetti, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Tinggi Agama Nusa Tenggara Timur. Hj. Sisva Yetti menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan aparat Pengadilan Agama yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh demi kemajuan satuan kerjanya. Namun dalam usaha yang telah dilakukan, masih terdapat kekurangan-kekurangan yang perlu untuk dibenahi dan ditingkatkan lagi kualitasnya baik dari segi layanan kepada stake holders maupun kinerja aparatur. Oleh karena itu Pengadilan Tinggi Agama NTT akan terus melakukan pemantauan, pembinaan, dan pengawasan terhadap satuan kerja dibawahnya.

Dalam kegiatan, Hakim Pembinaan dan Pengawas Daerah, Panitera, dan Sekretaris juga menyampaikan temuan-temuan terkait kinerja tiga satuan kerja diatas selama bulan Januari sampai dengan April 2020. Pengadilan Agama yang mengalami penurunan kinerja diminta untuk menyampaikan kendala yang dialami agar dapat dipecahkan secara bersama-sama demi peningkatan kinerja di bulan-bulan selanjutnya.  Selain itu masing-masing pimpinan Pengadilan Agama diminta untuk melaporkan kondisi di Pengadilan Agamanya sampai dengan saat dilakukan teleconference dan juga menyampaikan permasalahan-permasalalahan yang dialami di Pengadilan Agama terkait perkara, kepaniteraan, maupun kesekretariatan. Selain itu pimpinan Pengadilan Agama dminta untuk melaporkan perkembangan terbaru terkait inovasi-inovasi yang sedang dikembangkan oleh Pengadilan Agama.

Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama menegaskan bahwa pelaksanaan pembinaan dan pengawasan secara virtual akan dilaksanakan secara terus menerus setiap bulannya sehingga pemantauan terhadap kinerja Pengadilan Agama akan terus berkelanjutan. Oleh karena itu Pengadilan Agama harus tanggap terhadap koreksi-koreksi yang disampaikan oleh PTA serta segera ditindaklanjuti dan dilaporkan hasil tindaklanjutnya ke PTA sehingga akan terlihat adanya perubahan kinerja Pengadilan Agama setiap bulannya.