Penghargaan Kinerja Pengadilan Agama Tahun 2020, Pengadilan Agama Paniai Menyabet Dua Kategori Terbaik
PA-PANIAI.GO.ID-Suatu kebanggaan tersendiri untuk Pengadilan Agama Paniai yang mampu menjadi peringkat pertama dalam Penghargaan Kinerja Pengadilan Agama yang berlangsung di Jayapura. Rapat Koordinasi Pengadilan Agama Se-Papua dan Papua Barat dalam agenda Rapat Koordinasi Pengadilan Tinggi Agama Jayapura memberikan penghrgaan kepada masing-masing satker di lingkungn Pengadilan Agama Se-Papua dan Papua Barat. Penghargaan kinerja periode tahun 2020 tersebut Pengadilan Agama Paniai Memperoleh Penilaian Terbaik Ke 1 (satu) di dua kategori berbeda.
Dalam kategori Kesekretariatan Pengadilam Agama Paniai menyabet dua nominasi sekaligus dalam Tata Laksana Kelengkapan Website serta Perencanaan dan Pelaporan Terbaik. Pengadilan Agama Paniai Keluar sebagai yang terbaik mengungguli Pengadilan Agama Fak-Fak dan Pengadilan Agama Biak dalam Penilaian Tata Laksana Kelengkapan Website dan mengungguli Pengadilan Agama Sentani dan Pengadilan agama Biak dalam Perencanaan dan Pelaporan. Penerimaan penghargaan ini dihadiri oleh Ketua Pengadilan Agama Paniai Kaharudin Anwar, S.HI., M.H, Rustam Lengkas, S.HI, selaku Sekretaris serta Fatimah Hi. Djafar, S.Hi., selaku Penitera.
Ketua Pengadilan Agama Paniai Kaharudin anwar, S.HI., M.H mengucap sukur atas keberhasilan PA Paniai menjuarai beberapa kategori. Suatu prestasi yang membanggakan untuk jajaran pegawai yang telah bekerja baik dan super dalam membangun pelayanan yang prima dan berkualitas, dengan banyak keterbatasan dan serba kekurangan tetapi bukan menjadi kendala yang berarti untuk berprestasi. Seperti halnya tujuan dirjen badilag Wahyu Widiana periode 2005-2012 dengan tetap “menempatkan peningkatan pelayanan kepada para pencari keadilan sebagai program prioritas”.
Dengan prestasi ini diharapkan Pengadilan Agama Paniai terus mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas pelayanan yang prima, sebab pelayanan yang baik hanya akan lahir dari efektifnya sistem administrasi peradilan. Untuk itu harus didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia yang menguasai administrasi peradilan, teknologi informasi, sistem komunikasi dan public relation yang baik.